Liputan6.com, Jakarta Barbie Kumalasari dan Galih Ginanjar sudah tak lagi menjadi pasangan suami istri. Keduanya bercerai sejak tiga bulan lalu, tepatnya Mei 2020.
Terkait perceraian itu, tak sedikit warganet yang kesal dan menuding Barbie Kumalasari jahat. Sebab perceraian dilakukan saat Galih Ginanjar sedang tersangdung kasus hukum vlog ikan asin.
Advertisement
Baca Juga
Seperti diketahui, Galih Ginanjar tengah menjalani hukuman. Perihal tudingan itu, Barbie Kumalasari membela diri. Menurutnya, perceraian adalah jalan terbaik untuknya dan Galih Ginanjar.
Bukan Berarti Aku Jahat
"Bukan berarti aku tinggalin aku jahat, aku enggak sayang, bukan. Justru karena aku terlalu sayang dan aku enggak mau menyakiti,"Â beri tahu Barbie Kumaladari di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (29/8/2020).
Ia menambahkan, banyak fitnah yang menyerangnya saat Galih Ginanjar tersandung kasus hukum. Tak nyaman, Barbie Kumalasari memutuskan untuk berpisah.
Advertisement
Banyak Fitnah
"Banyak ya fitnah-fitnahan. Terus aku juga disangkutpautkan banyak orang, yang mengusik aku, yang membuat aku enggak nyaman. Jadi aku bilang sama Galih kalau jodoh enggak ke mana, kok," Barbie Kumalasari menambahkan.
Lebih Tenang
Kendati telah bercerai, Barbie Kumalasari mengaku masih berhubungan baik dengan Galih Ginanjar.
"Berpisah bukan akhir segalanya tapi bagaimana tetap berhubungan lebih baik. Kalau mungkin kita ke depannya jodoh lagi, kita bisa menikah lagi. Kalau pun tidak ya sebagai adik kakak lagi begitu,"Â Barbie Kumalasari memaparkan.
Advertisement
Aku Jadi Tenang
Saat ini, Barbie Kumalasari mengaku lebih tenang dengan kesendiriannya. Kini ia bisa terhindar dari fitnah dan lebih leluasa mengatur bisnis.
"Kalau kayak begini kerjaan aku jadi tenang. Kedua, aku bisa me-manage apa yang aku kerjakan karena kalau dulu maunya Galih begini, aku begini," pungkasnya.