Liputan6.com, Jakarta - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta tentunya membuat keluarga sering berkumpul di rumah. Demikian juga dengan keluarga kecil Sandra Dewi dan Harvey Moeis.
Tapi pertemuan di rumah setiap hari, justru membuat keduanya lebih sering mengalami pertengkaran kecil. Menurut Sandra Dewi, Harvey Moeis kerap mengomentari caranya mengasuh anak.
"Misalnya dia sekarang di rumah, terus dia banyak komen gitu. Misalnya anak gue lagi vase oral jadi sering masukin tangan ke mulut, si Mika," kata Sandra Dewi di YouTube Daniel Mananta, Senin (21/9/2020).
Advertisement
"Kalau sama gue ya enggak gue kasih takutnya kebiasaan. Kalau sama bapaknya, boleh. Wah mulai tuh, maksudnya masalah anak yang tadinya dia enggak pernah komen, karena dia di rumah jadi banyak komen," sambungnya.
Baca Juga
Tak Ingin Dikomentari
Karena perbedaan pendapat itu, Sandra Dewi berdebat dengan suami. Ia meyakini bahwa cara mengasuh anaknya selama ini sudah tepat.
"Gue bilang, 'Eh elu baru sering di rumah tuh sekarang, enggak usah komen deh. Buktinya selama ini anak lu kan tumbuh baik, sehat, pintar, lu jangan banyak komen. Gue punya alasan sendiri kenapa enggak kasih'," ucapnya.
Advertisement
Lama di Toilet
Selain itu, pesinetron berusia 37 tahun ini juga kerap protes kebiasaan Harvey Moeis yang suka berlama-lama di kamar mandi. Padahal, waktunya bisa digunakan untuk membantu mengasuh kedua anaknya.
"Terus kalau dia di toilet kelamaan gue bilang, 'Ngapain sih di toilet lama banget, urusin dong anak lu, jagain tuh anak lu'," jelasnya.
Takut
Lantaran Sandra Dewi suka protes, kini sang suami jadi takut bila ingin menghabiskan waktu lama di toilet. "Ketakutan kalau lama terus gue kayak 'Lu ngapain sih di toilet lama-lama. Jagain anak dulu dong, jangan lama ngabisin waktu'," tuturnya.
Advertisement
Cara Makan
Tak hanya soal anak, aktris kelahiran Pangkal Pinang ini juga mengeluh soal tata cara makan suaminya yang sangat teratur.
"Terus makan, kalau gue makan di dapur sambil berdiri pun ya gue enggak apa-apa. Kalau Harvey tuh harus disiapin, harus panas supnya, harus dijejerin makanannya. Jadi kayak 'Aduh ribet banget sih'," ia mengakhiri.