Joy Tobing Positif Corona Covid-19

Di sela aktivitas menyanyi, Joy Tobing merasakan perubahan pada tubuhnya. Itu diawali dari suhu tubuh yang tak seperti biasanya. Menurut Joy Tobing, suhu tubuhnya meningkat dan disertai gejala penyakit lain.

"Memang di akhir bulan Agustus itu merasakan demam, flu, batuk. Kakak pikir hanya demam-demam biasa, karena kalau kita kurang fit namanya juga cuaca lagi enggak baik, ya. Demam sama batuk. Tapi masuk awal September tenggorokan kakak mulai enggak enak," dia mengungkapkan.

Joy Tobing bersama anak dan orang tuanya pergi ke rumah sakit untuk menjalani rapid test. Hasilnya nonreaktif.

"Tanggal 1 September kakak bersama Joshua bersama Mama pergi ke rumah sakit untuk rapid test karena tanggal 4 September kakak ada acara di luar kota. Kan diwajibkan kalau mau terbang, harus ada surat keterangan dokter sehat ya. Kami rapid test dan hasilnya nonreaktif," katanya.

Beberapa hari kemudian Joy Tobing pergi ke luar kota menghadiri suatu acara. Selama di sana, Joy Tobing kembali merasakan gejala seperti sebelumnya. Kali ini disertai batuk gatal.

"Di sana acara berjalan lancar, tapi memang selama kakak berada di luar kota, subuh-subuh selalu terbangun karena batuknya batuk gatal. Jam 4-5 itu selalu terbangun. Kakak belum menyadari, di luarnya normal, di dalamnya panas. Jadi waktu kakak habis nyanyi itu, kakak merasakan keringat dingin," ia menjelaskan.

Joy Tobing memutuskan untuk melakukan tes swab. Hasilnya ternyata positif. Dia mengaku syok dan sempat menangis. "Di kedokteran sekarang ada yang Swab dengan Antigen dan bisa ketahuan hasilnya langsung, dan ternyata positif," kata Joy Tobing. (Merdeka.com)