BTS Tak Dapat Pengecualian dari Pemerintah, Tetap Harus Jalani Wamil

Liputan6.com, Seoul - Sejak popularitas BTS meledak dalam tiga tahun terakhir, wacana mengenai wajib militer mereka tiba-tiba mengemuka.

Sejumlah pihak menilai RM dkk layak untuk mendapat pengecualian karena besarnya kontribusi mereka terhadap Korea Selatan, tapi ada juga yang kontra. Sementara pihak BTS sendiri tak berkomentar soal ini.

Dilansir dari The Korea Times, Sabtu (10/10/2020) Military Manpower Administration atau MMA pada Jumat kemarin mengumumkan bahwa pihaknya tidak mendukung wacana pengecualian bintang pop dari wamil.

Ini adalah pertama kalinya MMA bersuara soal perdebatan mengenai wamil BTS. Dalam pernyataannya, badan yang berada di bawah Kementerian Pertahanan Nasional ini menggunakan alasan keadilan dan persamaan.

2 dari 5 halaman

Ada yang Mendapat Pengecualian

BTS dalam Hari Pemuda Korea Selatan di Gedung Biru, Seoul, Korea Selatan. (Lee Jin-wook/Yonhap via AP)

Sekadar informasi, dalam aturan yang ada saat ini, MMA bisa mengeluarkan pengecualian wajib militer untuk atlet Olimpiade, seniman, atau musikus klasik.

Namun MMA merasa belum perlu memasukkan artis pop dalam daftar yang bisa mendapat pengcualian ini.

3 dari 5 halaman

Tak Dimasukkan

Ilustrasi bendera Korea Selatan (AP/Chung Sung-Jun)

"Dalam pertemuan dengan organisasi terkait pada 21 November lalu, kami memutuskan untuk tidak memasukkan artis pop sebagai yang bisa mendapat pengecualian, karena hal ini tak seiring dengan sikap dasar pemerintah untuk meningkatkan keadilan dan persamaan dalam implementasi wajib militer, dan keputusannya belum berubah," begitu isi pernyataan tertulis MMA, atas pertanyaan salah satu wakil dari pihak oposisi.

4 dari 5 halaman

Opsi Lain

Namun MMA membuka opsi lain, yaitu penundaan wamil untuk idola K-Pop.

"Untuk penundaan wamil bintang pop, revisi undang-undang Wajib Militer tengah menunggu di Majelis Nasional, jadi akan memeriksanya bersama kementerian terkait," tutur MMA.

5 dari 5 halaman

Jin yang Pertama

Revisi yang dimaksud, diusulkan oleh anggota senat dari Partai Demokrat Korea, Jeon Yon Gi ,pada bulan lalu. Isinya adalah mengizinkan bintang pop untuk menunda kewajiban mereka hingga usia 30 tahun.

Allkpop mencatat bahwa dalam peraturan yang berlaku sekarang, pria Korsel mesti mengajukan permohonan bila ingin menunda wamil.

Bila BTS tak mengajukan permohonan ini, Jin adalah yang pertama berangkat. Ia harus menunaikan kewajibannya dalam dua tahun ini.

Solois Ardhito Pramono mengunggah ucapan terima kasih kepada V BTS karena telah memasukkan lagunya 'Here We Go Again/Fanboi' ke dalam playlist musiknya.