Mathias Muchus Lupa Jalan Pulang ke Rumah, Saking Bahagia Mimpinya Jadi Kenyataan

“Selama produksi Losmen dulu, kan saya punya keluarga baru, keluarga Pak Broto itu. Dulu dekat banget sama Pak Broto, ibu, dan kakak-kakak. Ini tuh kayak melangkah (ke babak) selanjutnya,” ujar Mathias Muchus.

Dari Tarjo ke Pak Broto, dianggap sang aktor, “Semacam perputaran kehidupan dan saya sudah siap lahir batin ini.” Dipercaya menjadi Pak Broto bikin Mathias Muchus bahagia bukan kepalang.

Menurutnya, ini mimpi yang jadi kenyataan. Selama ini, bintang film Istana Kecantikan dan Dapunta: Pengejar Angin berdoa agar ada rumah produksi yang tergerak memfilmkan serial populer di masa lalu.

“Ini dendam lama saya. Saya berdoa agar serial di layar kaca dulu pindah ke layar lebar oleh inisiatif rumah produksi tertentu. Mimpi-mimpi saya itu didengarkan Tuhan,” imbuhnya.

Mathias Muchus ingat betul momen produser mempresentasikan proyek Losmen Bu Broto yang akan syuting di Yogyakarta. Mendengar paparan produser, hatinya berbunga-bunga.

“Saya excited banget waktu itu. Saking excited-nya sampai nyasar (habis meeting). Kok enggak pulang pulang ke rumah? Belok-belok-belok baru akhirnya sampai rumah,” Mathias Muchus mengenang. 

“Pikiran saya mengawang-awang, kayak menari-nari. Itu luar biasanya perasaan saya (ketika pulang sehabis meeting dengan produser),” aktor kelahiran 15 Februari 1957 itu menerangkan.

Film Losmen Bu Broto diproduksi Ideasource Entertainment dan Paragon Pictures. Bu Broto yang dulu dimainkan aktris Mieke Widjaya kini dipercayakan ke Maudy Koesnaedi.