Liputan6.com, Los Angeles - Aktor Hugh Grant mengungkap sebuah fakta soal kondisi kesehatannya, saat tampil secara virtual di The Late Show with Stephen Colbert pada Selasa (10/11/2020) lalu. Ia rupanya sempat positif Corona Covid-19.Â
Kepada sang host, Stepen Colbert, Hugh Grant menceritakan gejala yang ia alami. "Dimulai dengan gejala yang sangat aneh, aku terus keringatan parah," tutur aktor 60 tahun ini, seperti diwartakan E! News.
Ia menambahkan, "Seperti [memakai] mantel dari keringat, benar-benar memalukan."
Advertisement
Hugh Grant mengaku mulai merasakan gejala ini pada Februari lalu.
Baca Juga
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Â
Mata Seperti Membesar
Hugh Grant kemudian mulai merasakan ketidaknyamanan lain. "Lalu mataku terasa seperti tiga kali lebih besar...dan rasanya ada orang berbadan besar yang duduk di dadaku. Seperti Harvey Weinstein atau semacamnya," kata bintang Love Actually ini.
Advertisement
Tak Bisa Mencium Bau
Kemudian ia mengalami gejala yang kerap dirasakan para pasien Covid-19, yaitu hilangnya indera penciuman. Ia mengaku sempat panik, karena kala itu orang mulai ramai membicarakan bahwa hilangnya kemampuan mencium bau adalah pertanda positif Corona.Â
Meski sebenarnya mengerikan, Hugh Grant menceritakannya dengan nada humor. Ia bercerita mulai mencoba mencium berbagai benda, demi membuktikan bahwa hidungnya masih berfungsi.Â
Â
Ketiak Orang
"Aku mulai mencium bunga, tak terasa apa pun. Lalu aku menjadi makin putus asa. Aku mulai mencium tong sampah. Tahu enggak, aku jadi ingin mencium ketiak orang tak dikenal karena benar-benar tak bisa mencium apa pun," tuturnya.Â
Saat di rumah, ia bahkan menyemprotkan parfum milik sang istri, langsung di depan wajahnya. "Tetap tak bisa mencium apa-apa, tapi aku jadi buta," tuturnya dengan nada canda.Â
Advertisement
Antibodi
Hugh Grant mengungkap ia sudah pulih, dan bahkan kini telah memiliki antibodi terhadap Corona Covid-19. Bulan lalu, ia menjalani tes untuk melihat apakah ia masih memiliki antibodi tersebut.Â
"Aku masih punya antibodinya, dan aku tahu seperti apa [Covid-19] itu," tuturnya.Â
Â