Liputan6.com, Jakarta Pengalaman tak mengenakkan datang dari Mey Chan atau yang kini dikenal dengan nama Dita Anggraeni. Mantan vokalis duo Maia ini sempat dinyatakan positif Corona Covid-19.
Mey Chan menceritakan, belum lama ini ia diajak berlibur bareng sejumlah sahabat. Karena wabah Covid-19 meluas, mereka sepakat menjalani swab test atau uji usap untuk saling jaga.
Advertisement
Baca Juga
“Jadi gini waktu itu karena mau liburan sama teman-teman, syarat liburannya adalah semua harus PCR swab biar sama-sama percaya,” cerita Mey Chan. Uji usap ditempuh, hasilnya terbit keesokan harinya.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Hasilnya Positif
Saat itulah Mey Chan menerima vonis medis bagai petir di siang bolong. Pelantun “Ingat Kamu” dan “Emang Gue Pikirin” dinyatakan positif Corona Covid-19. Tak percaya namun itu fakta.
“Aku lakukan PCR swab pokoknya lusa terbang, besok hasilnya keluar. Hasilnya, postif. Enggak merasakan gejala sama sekali. Cuma gara-gara dapat itu positif, langsung panas dingin,” Mey Chan mengenang.
Advertisement
Tiba-tiba Dapat Vonis
Pengakuan ini terekam dalam video “Meichan (ex Duo Maia) Positive Covid, Ayahnmya Meninggal Karena Covid Juga. Bali Saat Pandemi, Sepi” di kanal Maia Al El Dul Fam TV, Sabtu (14/11/2020).
“Aku jadi tahu gitu lo perasaan orang-orang yang tiba-tiba dapat vonis positif Covid-19. Beuh,” keluhnya. Merasa tak punya gejala apapun, Mey Chan kemudian menjalani uji usap ulang.
Tak Ada Gejala
“Karena enggak ada gelaja, aku konsultasi lagi sama profesor dan dokter yang khusus Covid-19, dia bilang lakukan PCR swab di tempat ini karena ini lebih terpercaya. Hasilnya negatif, padahal hanya beda 24 jam (dari uji usap pertama),” paparnya panjang.
Yang mengejutkan, CT value Covid-19 Mey Chan melonjak dari 24 menjadi 40 dalam waktu 24 jam. Tak habis pikir, Mey Chan mengonfirmasi kebenaran hasil uji usap ke petugas laboratorium yang kali pertama memeriksanya.
Advertisement
Empat Kali Swab Test
“Kata laboratorium yang pertama, yang bilang aku positif itu, dia tetap bilang itu bukan false positive. Kata dia imun aku adalah Superman dari positif menjadi negatif. Dalam waktu 24 jam CT levelnya naik,” kata Mey Chan.
Gara-gara ini, Mey Chan sampai menempuh uji usap empat kali untuk memastikan status kesehatannya. “Jadi total dalam empat hari itu aku melakukan PCR test 4 kali. Jadi tiap hari satu kali. (Hasilnya) satu kali positif, tiga kali negatif,” pungkasnya.