Liputan6.com, Jakarta Tina Toon baru saja mendapat teguran soal dokumen laporan reses miliknya yang diunggah di situs ereses.dprd-dkijakartaprov.go.id. Pasalnya, dalam laporan ini terdapat kesalahan pencantuman waktu, menjadi tahun 2015.
Kesalahan dokumen Tina Toon ini diketahui oleh warganet @elisa_jkt, yang twitnya kemudian menyebar. Sang anggota DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan ini bahkan disangka melakukan copy-paste alias menjiplak.Â
"Nah ini anggota muda tapi kok demem copas2 spt nya ... Mbak Tina gak mendingan balik profesi lama aja?" cuit sang warganet.Â
Advertisement
Beberapa jam setelah cuitan ini dipublikasikan, Tina Toon mengeluarkan klarifikasinya.Â
Baca Juga
Salah Unggah Dokumen
Tina Toon mengklarifikasi hal ini dalam sejumlah unggahan Instagram Stories-nya. Ia mengungkap bahwa yang terjadi adalah kekeliruan staf dalam mengunggah dokumen ke situs reses DPRD DKI Jakarta.Â
"Untuk Laporan reses Aku yang heboh di twitter katanya ada copy paste 2015, ITU KESALAHAN INPUT STAFF YA GUYS, ternyata kertas halaman 1-3 yg keupload dari staff sebelumnya salah kertas merupakan dokumen dprd periode lama periode 2014-2019," tulisnya.
Advertisement
Bukan Jakarta Barat
Ia juga menyebutkan bahwa dokumen halaman 1-3 yang keliru diunggah itu ada laporan reses tingkat fraksi. Sementara laporan miliknya, adalah laporan perorangan. Bukti lain yang ia sebutkan, adalah dokumen yang keliru tersebut mencantumkan nama lokasi seperti Kebon Jeruk, Kedoya, dan Taman Sari, yang berada di Jakarta Barat.Â
Ini menandakan laporan tersebut untuk dapil Jakarta Barat, sementara ia dipilih untuk daerah Jakarta Utara.Â
Sudah Diperbaiki
"TAPI JIKA DISCROLL Ke halaman berikut2nya itu yg bener dokumen hasil resesnya yg ada tulisan AGUSTINA H SKOM MH nya dan sdh diperbaiki bisa dicek lgi ya di website e reses," ujarnya.Â
Dalam pantauan Liputan6.com laporan reses dalam dokumen yang dipermasalahkan kini memang telah diperbaiki.Â
Advertisement
No Copy Paste Ya...
Tak cuma sekali, Tina Toon mengunggah beberapa Instagram Story lain untuk menjernihkan permasalahan ini.Â
"No Copy Paste Yaaa, Tapi Data Lama di Staff Keattach (Punya DPRD Periode Lalu Tahun 2015 Lg dan BEDA DAPIL ITU JAKBAR)dan Keupload Tapi Sudah Di Take Out dan Yg Terlampir Sisa Dokumen Aku Aja Yg Benernya," tulisnya.