Liputan6.com, Jakarta - Inul Daratista mengalami masa-masa tak mudah dalam menjalani bisnis di tengah pandemi Covid-19. Dua lini usaha miliknya di bidang karaoke keluarga dan kecantikan mengalami pasang surut selama pandemi Covid-19.
Sejumlah outlet rumah karaoke Inul Daratista nyaris mengalami kerugian besar karena pandemi. Dikatakan Inul Daratista, selama masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bisnis karaoke dan kecantikannya terpaksa ditutup.
Hal itu memengaruhi manajemen keuangan perusahaan. Agar tak terus merugi, Inul Daratista merumahkan sementara karyawannnya. "Bagi aku pandemi ini membuat aku semakin berpacu melawan waktu ya. Karena pandemi ini benar-benar membuat semua orang menjadi nge-drop," kata Inul Daratista.
Advertisement
Baca Juga
Karyawan Banyak
Inul Daratista menempuh sejumlah kebijakan untuk menyelamatkan usaha. Salah satunya, merumahkan karyawan untuk sementara. Hanya, Inul Daratista butuh banyak pertimbangan melakukan hal itu karena jumlah karyawannya begitu banyak.
Advertisement
PHK
"Saya sendiri karyawannya banyak juga ya dan memang sudah tidak bekerja karena PSBB dibuka setengah, tutup lagi sampai menuju 10 bulan. Banyak karyawan saya yang dirumahkan dan akhirnya selesai (PHK) gitu ya," Inul Daratista menjelaskan melalui saluran YouTube Indosiar dengan judul Merugi?! Inul Daratista Ceritakan Tentang Bisnisnya Yang Terdampak Pandemi Covid-19!! | Hot Issue, yang tayang 29 November 2020.
Buka Bisnis Baru
Sebagai atasan yang baik, Inul Daratista tak cuma mementingkan keuntungan perusahaan semata. Ia mempersiapkan bisnis kecil-kecilan di bidang kuliner yang nantinya bakal menyedot lapangan kerja baru.
Advertisement
Rekrut Karyawan yang di-PHK
"Usaha besar atau kecil, kalau satu tahun bisa sampai membuka 250 sampai 300 cabang baru, itu sudah menjadi usaha besar. Sementara membuka usaha gede saat pandemi juga berat," kata Inul Daratista yang berencana mengajak karyawannya yang dirumahkan untuk bekerja kembali dengannya.