Liputan6.com, Seoul - Penyanyi solo K-Pop Chung Ha didiagnosis terinfeksi virus Corona. Dilansir dari Allkpop, mantan personel IOI ini menyerima hasil tes positif pada hari ini, Senin (7/12/2020).
Baca Juga
Advertisement
Kabar ini pertama kali diberitakan oleh media Korea Selatan SpoTV News. Wanita bernama lengkap Kim Chung Ha ini disebut langsung menjalani tes begitu mendapat notifikasi bahwa ia sempat melakukan kontak dekat dengan orang yang positif Corona Covid-19.
Tak lama setelah berita ini beredar, agensi Chung Ha yakni MNH Entertainment mengonfirmasi kabar bahwa artisnya positif Corona Covid-19.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Dikonfirmasi
"Kami mengumumkan bahwa artis di agensi kami Chung Ha positif Covid-19. Chung Ha baru-baru ini mengetahui bahwa ia melakukan kontak dengan kasus terkonfirmasi dan mengikuti tes dengan sukarela. Pada pagi hari tanggal 7 Desember, hasilnya keluar positif," begitu pernyataan pihak agensi, dilansir dari Soompi.
Advertisement
Jelang Rilis Lagu Baru
Chung Ha mendapat diagnosis ini hanya tiga hari menjelang ia mengeluarkan lagu pra-rilis bertajuk “X”. Lagu ini rencananya dilepas ke publik pada 10 Desember mendatang, dan menjadi "pemanasan" untuk full-album pertamanya, Querencia, yang akan dilepas 4 Januari 2021.
MNH belum mengungkap apakah ada revisi dari rencana comeback Chung Ha. Namun pelantun "Snapping" ini dipastikan akan menjalani karantina.
Langsung Dikarantina
"Chung Ha menghentikan semua kegiatannya dan langsung menjalani karantina mandiri, dan dia akan mengikuti semua instruksi dari petugas kesehatan," begitu pernyataan jubir agensi.
Pihak agensi juga memastikan artis dan staf di perusahaannya yang sempat bertemu dengan Chung Ha akan menjalani tes, dan sebagian telah melakukannya.
Advertisement
Bukan yang Pertama
Ini bukan pertama kalinya Corona Covid-19 mengganggu kegiatan Chung Ha. Maret lalu, dua orang stafnya juga positif Corona, membuatnya membatalkan sejumlah acara.
Salah satunya, kehadirannya dalam festival musik Head in the Clouds yang akan digelar di Jakarta pada Maret lalu. Namun karena pandemi di Indonesia kian meresahkan, festival ini pun akhirnya dibatalkan sama sekali.