Sukses

Main Asih 2, Marsha Timothy Menyukai Semua Hal di Dalamnya

Selama berperan sebagai Dr. Sylvia di Asih 2, Marsha Timothy sangat menikmati perannya.

Liputan6.com, Jakarta - Marsha Timothy mengawali debutnya bermain film horor dalam Asih 2 yang sudah tiba di bioskop. Menariknya, segala hal dalam film yang melibatkannya sebagai seorang dokter ini, dinilai Marsha tak ada cacat sama sekali.

Selama berperan sebagai Dr. Sylvia di Asih 2, Marsha Timothy sangat menikmati perannya. Sampai-sampai, ia mengaku bahwa tak ada satu hal pun yang tidak disukainya dalam film ini, termasuk proses di balik layar.

"Yang paling disuka dari memerankan peran di sini adalah pertama, karena belum pernah main film horor. Jadi ini pengalaman pertama syuting film horor," ujar Marsha Timothy dalam wawancara Asih 2 bersama pihak XXI seperti terlihat di kanal YouTube Cinema 21 yang diunggah Minggu (27/12/2020).

 

2 dari 5 halaman

Hampir Semuanya Menyenangkan

"Jadi hampir semuanya menyenangkan kalau buat aku. Dan kalau ditanya tidak menyenangkan, kayaknya enggak ada sih. Jadi, enggak ada jawabannya kalau yang enggak suka...Enggak ada," ungkap Marsha Timothy.

 

3 dari 5 halaman

Pendapat Vino Bastian

Mendapatkan peran utama di sebuah film bergenre horor, tentunya Marsha Timothy harus berdiskusi dengan sang suami yang juga seorang aktor, Vino Bastian. Dukungan pun didapatnya dari pria tercintanya itu.

 

4 dari 5 halaman

Saling Dukung

"Pas menerima tawaran, pasti selalu berkomunikasi dan berdiskusi dengan Vino. Saling mendukung itu pasti," ungkap Marsha Timothy singkat kepada Liputan6.com di Jakarta, baru-baru ini.

 

5 dari 5 halaman

Perbedaan Secara Teknis

Tentunya, Marsha Timothy merasakan perbedaan yang sangat kentara antara film drama dengan film horor. Mengenai hal tersebut, Marsha Timothy memandangnya dengan lebih sederhana.

"Bedanya main film horor dengan drama dan lainnnya, mungkin lebih ke teknisnya. Tapi di Asih 2 ini dramanya cukup kuat. Jadinya dalam pengerjaannya, prosesnya sama, cuma beda masalah teknis dengan film drama," jelas Marsha Timothy.