Sukses

Pesan Pilot Sriwijaya Air SJ 182: Setinggi Apa Pun Aku Terbang, Tidak Akan Mencapai Surga Bila Tidak Salat 5 Waktu

Arie Untung ungkap kebaikan Kapten Afwan, Pilot Sriwijaya Air SJ 182.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah Pesawat Sriwijaya Air SJ 187 jatuh di Kepulauan Seribu, banyak orang membicarakan kebaikan Kapten Afwan, pilot yang bertugas dalam penerbangan tersebut. Salah satunya adalah Arie Untung.

Ternyata, Kapten Afwan adalah kakak kelas Arie Untung saat SMA, kendati perbedaan angkatannya cukup jauh. Hal ini ia sampaikan di Instagramnya.

"Kakak kelas di SMA. Pilot #sj182 Capt H Afwan ternyata adalah kakak kelasku di @sman38.jakarta angkatan 85," tulis Arie Untung pada Minggu (10/1/2020).

"Di @sman38.jakarta angkatan 85, beda jauh angkatannya belum sempat ketemu tapi banyak kisah2 baik mengenai beliau," sambungnya.

 

2 dari 4 halaman

Nasihat

Dalam unggahannya, Arie Untung menyertakan status WhatsApp yang kabarnya sempat diunggah oleh Kapten Afwan. Status itu bisa menjadi bahan renungan dan nasihat.

"Silakan digeser kabarnya status terakhir wa nya adalah sebuah pengingat buat banyak orang," tulis Arie Untung.

Pesan itu berbunyi, "Setinggi apa pun aku terbang, tidak akan mencapai surga bila tidak salat 5 waktu."

3 dari 4 halaman

Orang yang Saleh

Arie Untung melanjutkan, di tempat kerjanya, Kapten Afwan juga di kenal sebagai orang saleh yang selalu mengingatkan dalam hal kebaikan.

"Di kantor ternyata beliau adalah seorang ustadz, orangnya sabar banget, Selalu memakai kopiah putih. Selalu mengajak orang lain sholat, anaknya pun disekolahkan di sebuah SDIT di Cibinong," sambung Arie Untung.

4 dari 4 halaman

Kesaksian Orang-Orang

Apa yang diceritakan Arie Untung adalah kesaksian dari orang-orang terdekat sang Kapten. 

"Terlihat beliau sudah mempersiapkan banyak hal untuk pertemuannya dengan Allah. Postingan ini adalah kumpulan dari mereka2 yg bersaksi saat bertemu beliau dibumi Dan insya Allah di akhirat nanti," kata Arie.