Pangeran Harry Akui Hubungan dengan Ayah dan Abangnya Merenggang: Kuharap Waktu Akan Menyembuhkan

"Aku terperangkap, tapi tak tahu bahwa aku terperangkap. Terperangkap dalam sistem, seperti para anggota keluargaku. Ayahku dan kakakku terperangkap. Mereka tak keluar dan aku menaruh hormat yang besar untuk itu," kata dia.

Meski dalam foto-foto saat menjalankan tugas kebangsawanan ia hampir selalu tampak tersenyum, suami Meghan Markle ini menekankan bahwa bukan berarti ia menikmatinya.

Ketika ditanya mengenai hubungannya dengan Pangeran Charles, pria 36 tahun ini berkata, "Ada banyak yang harus dilakukan soal ini."

"Aku merasa dikecewakan, karena dia telah melewati hal serupa. Dia tahu rasanya sakit seperti apa. Aku akan selalu mencintainya, tapi ada rasa sakit yang muncul," tutur putra bungsu Putri Diana ini.

Ia menambahkan, "Aku akan terus berusaha menjadikan hal ini prioritas, memperbaiki hubungan ini. Namun mereka hanya tahu yang selama ini mereka tahu."

Pangeran Harry juga berkomentar soal Pangeran William. "Aku sangat mencintai William. Dia adalah kakakku. Kami sudah melewati neraka bersama-sama. Namun kami sekarang ada di jalan berbeda," tuturnya.

Saat ditanya seperti apa hubungan keduanya sekarang, ia menjawab, "Hubungannya adalah jarak. Waktu akan menyembuhkan segalanya, semoga saja."

Pangeran Harry tak menyesal telah meninggalkan kehidupan lamanya di Inggris dan pindah ke AS. Ia juga merasa bangga dengan keluarga kecilnya.

"Aku bangga dengan istriku. Ia melahirkan Archie dengan aman dalam masa yang begitu kejam dan berat. Setiap hari, saat aku mengenang kehidupan di London, dia menangis saat menyusui Archie. Kami melakukan apa yang harus kami lakukan," ujarnya.

Meghan Markle juga bersyukur dengan kehidupan barunya di Amerika Serikat. "Saat ini kami berada di belahan (dunia) lain, kami tak hanya selamat tapi juga berkembang," ujarnya.