Liputan6.com, Jakarta Hari yang dinanti Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah makin dekat. Keduanya, baru-baru ini menjalani pemotretan buku nikah di kediaman YouTuber dengan 26 juta pengikut lebih itu.
Kali pertama menikah, Atta Halilintar kurang paham konsep pemotretan untuk buku nikah. Ia ingin tampil beda mengenakan jaket dengan desain menggelembung dan celana pendek pink.
Advertisement
Baca Juga
“Sayang gimana, aku mau foto buku nikah kayak gini?” tanya Atta kepada Aurel Hermansyah. Melihat penampilan calon suami, putri Krisdayanti geram dan memintanya ganti baju secepatnya.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Ya Allah...
“Ayo Sayang, ya Allah cepat! Mau nikah enggak sih, lo? Kamu ganti baju dulu, cepat!” ujar Aurel gemas. Saat Atta berkukuh dengan gaya busananya, pelantun “Kepastian” menyela, “Enggak boleh, harus yang putih kemeja.”
Tampaknya, Atta masih belum ikhlas sesi foto buku nikah mengenakan kemeja putih doang. Sejurus kemudian, ia tampil dengan jaket potongan kimono unfinished warna abu-abu. Yang ini pun bikin Aurel jengkel.
Advertisement
Cepetaaan!
“Sayang putih sayang, itu enggak boleh. Cepetaaan!” cetusnya dengan nada meninggi. Ia mengingatkan, masih ada agenda lain yang harus dijalani yakni rapat membahas konsep dekorasi dengan vendor.
Drama pasangan selebritas ini terekam dalam video bertajuk “Bismillah Atta Aurel 2021” yang dipublikasikan kanal YouTube Atta Halilintar, Selasa (9/3/2021).
Ini Mah Kayak Anak SD
Setelahnya, Atta disodori kemeja putih polos lengan panjang yang menurutnya terlalu biasa. “Aduh, ini mah kayak anak SD gue nih. Memang fotonya harus yang biasa-biasa gitu aja ya?” keluhnya.
Merasa penampilannya untuk sesi foto buku nikah biasa saja, bintang film Kembalinya Anak Iblis berinisiatif pakai ikat kepala yang selama ini jadi ciri khasnya.
Advertisement
Enggak Boleh Pakai Headband
“Eh enggak boleh pakai headband gila, foto buku nikah pakai headband. Kocak, kocak!” cetus Aurel tak habis pikir. Tetap saja Atta Halilintar ngotot, “Boleh (pakai headband sebenarnya), kamu bikin peraturan sendiri.”
Kali ini Aurel benar-benar hilang kesabaran. “Enggak, enggak, enggak boleh kan? Sayang, ayo dong katanya pertama dan terakhir. Satu untuk selamanya enggak?” katanya dengan raut serius.