Liputan6.com, Jakarta - Sejak dirilis pada 2019, film Avengers: Endgame langsung menjadi sorotan publik dunia. Film superhero Marvel berdurasi 3 jam ini, sempat merebut posisi Avatar sebagai film box office terlaris dunia sepanjang masa.
Selama dua tahun, Avengers: Endgame tetap mempertahankan posisinya di puncak box office dunia sepanjang masa. Namun memasuki 2021, Marvel terpaksa harus merelakan posisi film terlarisnya itu untuk berada di posisi kedua.
Advertisement
Baca Juga
Mengintip Instagram Marvel Studios, rupanya posisi puncak Avengers: Endgame di tangga box office terlaris dunia kembali direbut oleh Avatar. Pihak Marvel juga turut mengucapkan selamat kepada para sineas Avatar.
Ucapan Selamat
"Congratulations to James Cameron, Jon Landau, and ALL of Na'vi Nation for reclaiming the box office crown! We love you 3000," tulis pihak Marvel Studios, mengutip dari akun Instagram resminya, Sabtu (13/3/2021).
Di situ, Marvel mengunggah video singkat logo Avengers: Endgame yang diganti oleh logo Avatar.
Advertisement
Tayang Ulang di China
Menelusuri lebih jauh dari berbagai sumber, berdirinya Avatar di puncak box office terlaris dunia, dikarenakan film yang dibintangi Sam Worthington dan Zoe Saldana ini baru saja tayang ulang di Tiongkok (China) hingga mendapat sambutan besar oleh audiens sana.
Pendapatan
Melansir dari Comicbook.com, penayangan ulang Avatar di Tiongkok menghasilkan pendapatan melebihi selisih angka yang sempat disalip oleh Avengers: Endgame. Dari selisih sekitar US$7,2 juta, penayangan Avatar di China menghasilkan US$8,9 juta per Sabtu (13/3/2021) waktu setempat.
Kini, perkiraan total pendapatan kedua film secara global jika diukur dengan mata uang dollar Amerika Serikat adalah: Avatar sementara ini meraih US$2.798.579.794 dan Avengers: Endgame mendapat US$2.797.501.328.
Advertisement
Sama-Sama Punya Disney
Menariknya, para penggemar menyorot kepemilikan film Avatar. Pasalnya, sewaktu dirilis pada 2009 lalu, Avatar masih berada di bawah bendera 20th Century Fox. Sementara itu, kini Fox sudah diakuisisi Disney yang juga membawahi Marvel Studios. Sehingga, beberapa penggemar pun menyatakan bahwa penambahan dari box office ini tetap saja kembali ke kantong Disney.