Sukses

Jennifer Garner Jajal Salah Satu Roller Coaster Terseram di Dunia Sampai Nangis di Yes Day

Jennifer Garner mengatakan roller coaster yang ia naiki adalah salah satu yang terseram di dunia.

Liputan6.com, Jakarta Akting Jennifer Garner kembali bisa disaksikan dalam film terbarunya, Yes Day. Film yang telah ditayangkan Netflix ini merupakan film keluarga, tapi rupanya ia tetap mendapat tantangan yang bikin deg degan.

Salah satunya, adalah naik roller coster.

"Aku enggak hanya naik roller coaster biasa, tapi Twisted Collossus, salah satu roller coaster paling mengerikan di dunia," tuturnya dalam sebuah wawancara daring, beberapa waktu lalu.

2 dari 5 halaman

Lawan Main Juga Ngeri

Edgar Ramirez, lawan mainnya dalam film ini, membenarkan hal tersebut.

"Kasihan Jen, Twisted Collossus ini mengerikan banget. Aku suka roller coaster, suka banget... Aku bisa dibilang penggemar roller coaster, tapi aku agak takut juga," tuturnya.

3 dari 5 halaman

Sampai Nangis

Jennifer Garner lantas menceritakan kondisi saat menaiki roller coaster ini.

"Itu curam banget, aku nangis sepanjang naik roller coaster-nya. Aku nangis setelah syuting, dan aku nangis lagi begitu tahu harus naik lagi. Aku cengeng ya, tapi itu yang paling tidak kufavoritkan," ujar mantan istri Ben Affleck.

4 dari 5 halaman

Sinopsis Yes Day

Yes Day berkisah tentang pasangan Alison (Jennifer Garner) dan Carlos (Edgar Ramirez) yang kerap berkata tidak kepada anak-anak mereka. 

Ingin membuktikan kepada ketiga anaknya bahwa mereka bisa bersenang-senang, akhirnya keduanya memberlakukan 'Yes Day'. Selama 24 jam penuh mereka akan menuruti kemauan anak-anak. Rupanya hal ini membawa mereka dalam sejumlah pengalaman kocak dan hangat. 

5 dari 5 halaman

Diangkat dari Buku

Yes Day sendiri diangkat dari buku karya Amy Krouse Rosenthal. Jennifer Garner yang juga bertindak sebagai produser film ini, sudah menerapkan Yes Day di keluarganya sendiri. 

Meski tidak segila di film ini, ia mengatakan momen Yes Day sangat membahagiakan untuknya. 

"Kami melakukannya selama sembilan tahun, dan anak-anak mulai mencoba membuatku malu. Mereka mendandaniku dan menyuruhku keluar rumah. Ini menyenangkan, selama aku bisa bersama mereka dan mereka bersenang-senang denganku, aku gembira," tuturnya.