Sukses

Komika Raim SUCA 2 Mendadak Ingat Kampung Halaman, Dapatkan Momen Langka Nikmati Ikan Segar di Jakarta

Mencari tempat makan yang memiliki nuansa khas Indonesia Timur di Jakarta terbilang sulit. Hal ini dirasakan oleh komika Raim SUCA 2

Liputan6.com, Jakarta - Mencari tempat makan yang memiliki nuansa khas Indonesia Timur di Jakarta terbilang sulit. Hal ini dirasakan oleh komika Raim Laode selama mengadu nasib di Ibu Kota. Ia mengaku jarang menikmati sajian menu makanan yang mirip dengan kampung halamannya.

Komika jebolan ajang Stand Up Comedy Academy (SUCA) 2 Indosiar ini berasal dari Wakatobi. Semasa berada di sana, pria 26 tahun ini akrab dengan makanan yang berasal dari laut alias seafood.

"Saya lahir sampai besar menu makanannya ya seafood. Menikmati ikan segar di Jakarta kan susah ya," kata Raim saat ditemui di Teras Koering, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Selasa (27/4/2021) malam.

 

 

 

2 dari 5 halaman

Ingat Kampung Halaman

Saat ditemui pewarta, mahasiswa Universitas Haluoleo ini tengah menikmati beberapa menu makanan. Diantaranya, ikan alu-alu, kepiting asap dan steam kerapu.

"Makanan disini mengingatkan saya sama kampung halaman. Luar biasa sedap karena ikannya fresh, masih hidup saat kita pesan baru kemudian dimasak dengan bumbu khas Indonesia Timur," Raim menuturkan.

 

3 dari 5 halaman

Makan Opor Ayam

Ibu Ayu selaku pemilik restoran juga menyajikan opor ayam, menu makanan yang biasa ditemui saat perayaan hari raya Idul Fitri kepada Raim. Tak disangka, ia memuji citarasa opor ayam yang disebutnya lezat.

"Biasanya saya kalau coba opor ayam selalu keasinan, ini enggak. Rasanya pas dan ada rasa sweet-sweet nya, ini bikin saya ingat Lebaran di rumah," Raim menguraikan.

 

4 dari 5 halaman

Ikan Segar

Ibu Ayu dan Abe Making membuka Teras Koering di hunian padat apartemen Kalibata City. Mengusung makanan bernuansa seafood, mereka mengakomodir kebutuhan warga apartemen dengan sajian makanan laut yang segar dan terjangkau.

 

5 dari 5 halaman

Bahan Baku Hidup

"Di sini (Kalibata City) ada 18 tower, tapi belum ada tempat yang menyajikan makanan laut segar. Kami memiliki ikan hidup, kepiting hidup dan bahan baku makanan lain yang segar. Dimasak saat dipesan sehingga memuaskan lidah pengunjung yang datang," Tuti Lela memaparkan.