Liputan6.com, Jakarta Yang heboh sepanjang hari kemarin, video viral pengemudi mobil Honda Mobilio putih pelat B memaki petugas saat terkena penyekatan di perbatasan Sukabumi, Jawa Barat hingga dikomentari Hotman Paris.
Pengemudi mobil dengan pelat B 1364 U** dipaksa putar balik. Melansir dari akun Instagram terverifikasi Lambe Turah, pengendara mobil memaki pertugas saat diminta putar balik di perbatasan Sukabumi, Jawa Barat.
Advertisement
Baca Juga
“Saya sudah benar Pak, saya sudah benar Pak, ya. Sesuai pemerintah saya aturannya, sudah jelas kan aturan,” kata petugas. Yang terjadi kemudian, seorang ibu berhijab biru di dalam mobil pelat B memaki, “Eh, anj*ng lo ya!”
Memaki Petugas
Warganet menyayangkan sikap penumpang mobil yang memaki petugas. Video viral ini sampai ke telinga Hotman Paris. Presenter Hotman Paris Show dan Hotroom meradang.
Sang pengacara mengunggah tangkapan layar mobil komplet dengan pelat nomor di akun Instagram terverifikasi, pada Minggu (16/5/2021) seraya mengimbau Kapolri bersikap tegas.
Advertisement
Melawan Petugas
“Bapak Kapolri & Kapolda Jawa Barat: mohon perintakan agar proses hukum di tempuh thdp penumpang mobil ini yg melawan petugas larangan mudik dgn kata kata yang amat?” cuit Hotman menyertai foto itu.
Tak hanya itu, Hotman Paris tak tega melihat petugas dimaki-maki. Karenanya, ia minta aparat menjemput kedua pelaku lalu mempertontonkan mereka ke muka publik untuk memberi efek jera.
Hubungi Hotman
“Agar di jemput dan di tunjukkan ke publik orangnya! Hotman tidak tega menposting vidio lengkapnya! Kpd petugas yg jadi korban agar hubungin hotman,” Hotman menyambung.
“Ayok laporkan mereka dan ayok kita tegakkan hukum! Larangan mudik utk selamatkan bangsa ini tapi kenapa Ibu itu mengucakkan kata kata itu ke petugas?” ujarnya tak habis pikir.
Advertisement
Dag Dig Dug Ser
Lebih dari 100 ribu warganet menyukai unggahan ini dan turut mengecam aksi ibu tersebut. “Saat ini mereka pasti sedang dagdigdug seerrr,” akun @perjalanand menduga di kolom komentar.
“Kalau bang hotman dah berkomentar ini tandanya sudah sangat melanggar hukum di tunggu materainya mak emak sambil nangis di kamera,” sindir @nurulsyaiyidatun merespons kebiasaan warganet bikin onar lalu minta maaf di atas meterai 10 ribuan.