Sukses

Pakai Keffiyeh, Bella Hadid Ikut Demo Bela Palestina

Ini bukan kali pertama Bella Hadid turun ke jalan untuk membela Palestina.

Liputan6.com, Los Angeles - Bella Hadid kembali menyuarakan dukungan terhadap Palestina yang tengah menghadapi agresi Israel. Kali ini tidak hanya lewat unggahan media sosial.

Adik Gigi Hadid tersebut ikut turun ke jalan dalam demonstrasi di New York, Amerika Serikat, menyuarakan kemerdekaan Palestina.

Dalam unggahan Instagram yang dibagikan Minggu (16/5/2021), Bella Hadid tampak mengenakan masker dan pakaian kasual saat berbaur dengan massa. Istimewanya, ia juga mengenakan keffiyeh, penutup kepala khas Arab.

2 dari 5 halaman

Free Palestine

Dalam sejumlah foto dan video singkat yang ia bagikan, Bella Hadid tampak ikut berjalan bersama para pendemo, mengibarkan bendera Palestina, dan berteriak, "Free Palestine!"

Ia juga memberi semangat kepada pendemo yang lain, dan mengabadikan sejumlah momen dalam peristiwa ini.

"Perasaan dalam hatiku...Bisa bersama dengan banyak orang Palestina yang cantik, pintar, penuh hormat dan rasa sayang, serta baik dan murah hati di satu tempat....hatiku terasa penuh! Kami ada kelompok langka!!" tulisnya di kolom caption.

 

3 dari 5 halaman

Bukan Demo Pertama

Ini bukan kali pertama Bella Hadid turun ke jalan. Sang model sempat membagikan foto saat ia ikut berdemo dengan topik yang sama, empat tahun lalu. "Selalu #freepalestine. SELALU," tulisnya menyertai unggahan itu.

4 dari 5 halaman

Bukan Menebar Kebencian

Dalam unggahan ini, ia mengajak publik untuk mempelajari konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel.

"Ini bukan tentang agama. Ini bukan tentang menebar kebencian satu sama lain. Ini adalah tentang kolonialisasi Israel, pembersihan etnis, pendudukan militer dan apartheid terhadap rakyat Palestina yang telah terjadi selama BERTAHUN-TAHUN!" tulisnya di keterangan foto.

 

5 dari 5 halaman

Aku Menangis untuk Kalian

Bella Hadid mengatakan ia akan selalu mendukung saudara-saudarinya di Palestina.

"Untuk para Tetas dan jidos yang membangun rumah untuk keluarganya tapi tak akan pernah bisa kalian tempati lagi. Aku melihat kalian. Aku menangis untuk kalian," tulisnya lagi.