Sukses

Tak Hanya NOAH, Christie Juga Bawakan Lagu Soundtrack untuk Sinetron Badai Pasti Berlalu SCTV

Tak hanya NOAH, penyanyi muda yaitu Christie mendapat kesempatan yang sama, dipilih untuk membawakan lagu Pelangi sebagai soundtrack sinetron Badai Pasti Berlalu.

Liputan6.com, Jakarta SCTV membawa karya fenomenal Badai Pasti Berlalu ke hadapan para pemirsanya melalui sebuah sinetron terbaru dengan judul yang sama. Sinetron ini menjadi andalan SCTV karena diisi oleh bintang-bintang yang tak asing lagi, seperti Stefan William, Michelle Ziudith, dan Immanuel Caesar Hito.

Tak hanya itu saja, soundtrack dari sinetron Badai Pasti Berlalu juga diisi oleh band yang juga sudah begitu besar di industri musik Tanah Air, yaitu NOAH. Ya, Ariel CS dipercaya untuk mengaransemen ulang lagu yang sempat dipopulerkan oleh Chrisye.

Bagi NOAH, ini menjadi kesempatan yang luar biasa. Mereka harus memutar otak untuk bisa mengemas lagu yang sudah sangat legendaris ini sebagai soundtrack sinetron SCTV.

2 dari 4 halaman

3 Versi

"Aransemen lagu tuh lebih susah daripada lagu baru apalagi lagunya udah terkenal, pasti akan ada yang ngomong, 'ah lebih familiar lagu sebelumnya'," kata Ariel NOAH dalam acara Badai Pasti Berlalu & Keajaiban Cinta Special Launching di SCTV pada Senin (24/5/2021) siang,

"Sampe kita punya 3 versi sebelumnya, kalau nada atau musik masih bisa kita ubah, tapi kalau lirik enggak boleh," sambung Ariel NOAH.

 

3 dari 4 halaman

Kebahagiaan Christie

Tak hanya NOAH, penyanyi muda yaitu Christie mendapat kesempatan yang sama. Ia dipilih untuk membawakan lagu Pelangi, yang juga sempat dipopulerkan Chrisye, sebagai soundtrack kedua sinetron Badai Pasti Berlalu.

"Ini original lagu Chrisye, seneng banget bisa bawain lagi. Kita tahu Chrisye kan legendaris, semoga bisa bernostalgia lagi dengan lagu ini," kata Christie dalam acara yang sama.

 

4 dari 4 halaman

Harapan

Christie sendiri tak menampik bahwa ada beban yang dipikulnya ketika diberikan kepercayakan membawakan lagu ini. Namun ia berharap apa yang ia sajikan ini bisa diterima oleh para penikmat musik serta pemirsa sinetron Badai Pasti Berlalu.

"Pasti (ada pressure), apalagi karya originalnya sudah sangat maestro, semoga kita bisa feel the energy bareng-bareng," harapnya.Â