Sukses

Simon Cowell Batal Jadi Juri X Factor Israel, Terkait Konflik di Palestina?

Staf Simon Cowell sempat menghubungi penyelenggara X Factor Israel terkait konflik di Palestina.

Liputan6.com, Los Angeles - Lidah tajam Simon Cowell seharusnya bakal memanaskan suasana di ajang kompetisi X Factor Israel pada musim panas tahun ini. Namun akhirnya hal ini batal terjadi.

Dilansir dari Variety, Senin (31/5/2021), produser musik ini telah membatalkan penampilannya sebagai juri di musim terbaru X Factor. Kabar ini diungkap oleh juru bicara Reshet, yang memproduksi X Factor Israel.

Tak ada alasan jelas yang disampaikan. Simon Cowell disebut melakukan pembatalan karena "alasannya sendiri". Reshet juga tak menjawab pertanyaan apakah pria 61 tahun ini akan ikut terlibat dalam X Factor Israel di luar peran sebagai juri.

2 dari 5 halaman

Khawatir Konflik Israel

Minggu lalu, sebenarnya telah muncul selentingan bahwa Simon Cowell akan mundur dari X Factor Israel. Variety melaporkan bahwa seorang perwakilan Reshet mengungkap bahwa staf Simon Cowell sempat menghubungi pihak mereka, dan menyatakan kekhawatiran atas konflik antara Israel dan Hamas di Gaza.

Namun kala itu Simon Cowell belum mengambil keputusan apa pun.

3 dari 5 halaman

Tak Direspons

Perwakilan Simon Cowell tak merespons permintaan untuk mengklarifikasi kabar ini.

Sementara media Jewish News melaporkan dari sumber yang dekat dengan Simon Cowell, bahwa sang produser sangat kecewa tak bisa ikut serta di acara ini.

4 dari 5 halaman

Tak Bisa ke Israel

"Simon tak bisa pergi ke Israel. Aku tahu sudah ada pengumuman bahwa ia akan menjadi salah satu dewan juri, tapi karena sejumlah alasan, ia tidak bisa berada di Israel untuk syuting saat ini," kata sang sumber, diwartakan Ace Showbiz.

Ia menambahkan, "Tentu ia sangat kecewa tapi ini adalah keputusan yang harus diambil."

5 dari 5 halaman

Patah Tulang Punggung

Simon Cowell sendiri sempat mengalami gangguan kesehatan serius, yakni patah tulang punggung pada tahun lalu saat kecelakaan bersepeda. Ia sempat cuti beberapa lama dari dunia pertelevisian untuk menjalani operasi dan rehabilitasi ekstensif.