Liputan6.com, Seoul - Setahun belakangan, karier BTS semakin cemerlang. Salah satu parameternya adalah Jin dkk berkali-kali masuk dalam tangga lagu prestisius Billboard Hot 100. Seperti diketahui, ini adalah tangga lagu mingguan yang mencerminkan lagu terpopuler di Amerika Serikat.
Yang terbaru adalah "Butter", single berbahasa Inggris kedua dari idola di bawah Big Hit Music ini.
Lagu mereka sebelum ini yang mendapat pencapaian serupa adalah "Dynamite," "Savage Love (Laxed – Siren Beat) yang merupakan kolaborasi dengan Jawsh 685 dan Jason Derulo, serta "Life Goes On."
Advertisement
Dilansir dari Billboard, Rabu (2/6/2021), ini adalah lagu keempat dari septet ini yang masuk dalam chart Hot 100. Pencapaian ini diraih dalam waktu sembilan bulan saja.
Baca Juga
Kelompok Elite
Atas pencapaian ini, BTS menjadi artis dengan catatan waktu tercepat kelima dalam mengumpulkan empat lagu peringkat pertama Hot 100.
Billboard mengumpulkan tujuh artis tercepat yang mencapai catatan ini di bawah waktu setahun, dan mereka sebut sebagai kelompok elite.Â
Advertisement
The Beatles hingga Paula Abdul
Di posisi pertama adalah The Beatles (empat bulan), The Supremes (tujuh bulan, satu minggu), Justin Timberlake (tujuh bulan, dua minggu), The Jackson 5 (delapan bulan, dua minggu), dan kemudian BTS.
Di bawah BTS ada Mariah Carey (sembilan bulan, tiga minggu), dan Paula Abdul (satu tahun).Â
Grup Pertama
BTS juga menjadi satu-satunya grup dengan tiga lagu yang langsung masuk peringkat pertama setelah dirilis. Ketiga lagu ini adalah "Dynamite," "Life Goes On," dan "Butter."
Mereka adalah grup pertaama yang melakukannya. Sementara untuk artis secara keseluruhan, rekor ini dipegang Ariana Grande dengan lima lagu yang debut di nomor satu.
Advertisement
32,2 Juta Streaming
Setelah dirilis pada 21 Mei lalu, "Butter" langsung ramai-ramai diakses para penikmat musik di Negeri Paman Sam. Hingga 27 Mei lalu di Amerika Serikat, lagu ini diputar 32,2 juta kali secara streaming dan diundung 242,8 ribu kali.
Hingga 30 Mei kemarin, lagu ini berkali-kali diputar di radio, dan memapar 18,1 juta pendengar.