Sukses

7 Film Impor Keren Tiba di Indonesia, Ada yang Dibintangi Johnny Depp hingga Dokumenter Olimpiade

Kala PPKM, sejumlah film impor keren mendarat di Indonesia untuk menghibur Anda. Minamata yang dibintangi Johhny Depp salah satunya.

Liputan6.com, Jakarta Setidaknya ada tujuh film impor keren tiba di Indonesia bulan ini. Genrenya beragam. Salah satunya, Minamata, film terbaru Johnny Depp yang tayang perdana di Festival Film Berlin 2020.

Diadaptasi dari buku karya Aileen Mioko Smith dan Eugene Smith berjudul sama, Minamata menempatkan Johnny Depp sebagai fotografer Eugene Smith yang ditawari pimpinan majalah Life, Robert Hayes (Bill Nighy), terbang ke Jepang.

Di sana, Eugene meliput tragedi pencemaran merkuri di kota Minamata. Minamata dan 6 film impor lainnya bisa Anda akses secara legal lewat situs atau aplikasi KlikFilm. Apa saja?

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 7 halaman

1. Lore

Diangkat dari novel The Dark Room karya Rachel Seiffert, Lore mengambil latar di Jerman Barat Daya setelah Perang Dunia II meletus. Di sana ada, lima anak dari keluarga miskin yang berjalan sejauh 900 km menuju rumah nenek mereka.

Karya sineas Cate Shortland memanen belasan penghargaan dari seluruh dunia antara lain Produksi Film Fitur Tahun Ini dari Screen Producers Australia Awards pada 2013. Lore kebanjiran pujian kritikus.

3 dari 7 halaman

2. Midway To Love

Tema yang diusung Midway To Love terasa pas dengan wajah industri pertelevisian saat ini. Cerita bermula kala rating dan share yang dipandu Dr Rachel August (Rachel Hendrix) anjlok lalu pihak stasiun televisi mengajukan perubahan konsep.

Rachel yang menolak akhirnya cuti untuk mudik ke kampung halaman. Di sanalah ia bertemu mantan pacar semasa SMA. Apakah akan terjadi CLBK alias Cinta Lama Bersemi Kembali? Silakan saksikan sendiri.

 

4 dari 7 halaman

3. The Weight Of Gold

Masih dalam suasana gempita Olimpiade Tokyo 2020, The Weight Of Gold terasa relevan ditonton bulan ini lantaran mengangkat isu kesehatan mental para atlet yang berlaga di ajang Olimpiade.

Karya sineas Brett Rapkin ini memfiturkan wawancara sejumlah atlet yang pernah mencicipi panasnya persaingan Olimpiade di antaranya Michael Phelps, Jeremy Bloom, Lolo Jones, dan Katie Uhlaender.

5 dari 7 halaman

4. The White Storm 2: Drug Lords

Sineas Herman Yau pernah beberapa kali berkolaborasi dengan Andy Lau. Selain Shock Wave 2 yang fenomenal, ada The White Storm 2: Drug Lords yang dirilis dua tahun silam. Naskah film ini ditulis Herman Yau bareng Eric Lee.

Premisnya menjanjikan, tentang Yu Shun-tin (Andy Lau), mantan anggota geng yang sukses jadi miliarder. Yu menggunakan kekayaannya untuk memberantas peredaran narkoba karena putranya tewas akibat overdosis.

6 dari 7 halaman

5. A Witness Out Of The Blue 

A Witness Out Of The Blue punya rekam jejak gemilang di sejumlah festival. Karya sineas Andrew Fung ini tayang perdana di Festival Film Asia Hongkong (Oktober 2019) dan sempat mampir ke Festival Film Internasional Rotterdam, awal 2020.

Film ini mengisahkan kasus pembunuhan di mana korbannya, DPO kasus perampokan toko perhiasan. Tak ada saksi yang melihat insiden ini selain seekor burung nuri. Lin Faliang (Louis Cheung), polisi yang menyukai binatang berusaha berkomunikasi dengannya.

7 dari 7 halaman

6. Still Mine

Yang ingin menghabiskan waktu di rumah dengan menonton drama romantis, Still Mine karya sineas Michael McGowan yang dirilis terbatas di Festival Film Internasional Toronto (2012) layak dilirik.

Still Mine diangkat dari kisah nyata petani bernama Craig (James Cromwell) di desa St. Martins, New Brunswick. Ia berjuang melawan pemerintah demi hak membangun rumah baru untuk istri, Irene (Geneviève Bujold), yang sakit.

Terkait hadirnya tujuh film anyar ini, Direktur KlikFilm, Frederica, berharap beragam genre film membuat masyarakat Indonesia beroleh hiburan bervariasi selama masa PPKM level 3 dan 4.

“KlikFilm akan selalu menghadirkan beragam genre film setiap bulan. Selain itu ada juga film nasional yang akan hadir tiap bulan. Kami terus berusaha menghapus dahaga para pencinta film,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Showbiz Liputan6.com, pekan ini.