Britney Spears Jadi Tersangka, Dilaporkan Karyawan atas Tuduhan Kekerasan Fisik

Diwartakan E! News, dalam keterangan yang didapat dari kantor sherrif, sang karyawan menuding Britney Spears memukul ponsel di tangannya, setelah staf ini pulang dari dokter hewan.

Ia juga menuding ibu dua anak ini "memukul tangannya", tapi kantor sherriff mengatakan ia tak terluka. 

Kantor sherriff menerima aduan via telepon, tapi saat petugas datang, ternyata karyawan ini sudah meninggalkan rumah. Ia datang langsung ke kantor sherrif untuk melaporkan insiden ini. Britney sendiri menolak bicara saat dimintai keterangan oleh petugas. 

Investigasi masih digelar, dan laporannya akan diteruskan ke Kejaksaan Distrik Ventura untuk menentukan apakah kasusnya akan diteruskan ke pengadilan.

Pengacara Britney Spears, Mathew Rosengart bereaksi keras atas kasus ini, dan mengatakan tuduhan ini hanyalah isu "sensasional di tabloid." Ia mengatakan kasus ini tak lebih dari sekadar tuduhan belaka, tanpa ada penyerangan atau luka.

"Semua orang bisa membuat tuduhan, tapi ini seharusnya ditutup dengan cepat," kata Mathew Rosengart.

"Kantor Sherriff sendiri mengakui bahwa insiden ini diklasifikasikan sebagai 'pelanggaran yang sangat kecil' dan mengonfirmasi 'tak ada luka-luka.' Kalau ini bukan tentang Britney Spears, ini tak akan pernah dilaporkan sama sekali," ia menyambung.

Britney Spears sendiri kini diketahui masih berupaya untuk mengakhiri konservatori yang dipegang sang ayah, Jamie Spears.

Minggu lalu Jamie Spears mengeluarkan pernyataan bersedia untuk mundur, dari konservatori "dalam waktu yang tepat". Namun, dalam pernyataannya ini ia tak mengatakan kapan waktu pastinya untuk undur diri.