Liputan6.com, Jakarta - Jessica Iskandar beberapa kali telah menjadi bulan-bulanan warganet lantaran memiliki gaya busana yang dianggap terlalu seksi untuk diekspos ke media sosial.
Rupanya, Jessica Iskandar kini merenungkan kritik dan protes yang dilayangkan kepadanya. Perlahan, ia mulai memahami sekaligus berusaha agar tak lagi memicu kontra.
Advertisement
Baca Juga
Meskipun begitu, Jedar tetap menganggap bahwa gaya berbusana seperti itu sama sekali tak merugikan orang lain secara langsung. Ia juga merasa selama ini sudah mengikuti batasan-batasan yang berlaku sesuai adat istiadat Tanah Air.
Â
Bertanggung Jawab
"Menurut aku sih, kalau di lubuk hati aku, sebenarnya selama aku nyaman, senang... Selama aku bertanggung jawab atas diri aku sendiri, tidak merugikan orang lain... Selama aku tahu batas, sebenarnya aku enggak ada masalah," ujar Jessica Iskandar seperti ia sampaikan di kanal YouTube Dapur Bincang Online, belum lama ini.
Â
Advertisement
Lebih Mawas Diri
Jedar pun menyatakan bahwa dirinya sudah mulai mawas diri sebagai seorang ibu satu anak serta putri dari orangtuanya. Ia juga berusaha agar lebih sering tertutup dalam berpakaian.
Â
Lebih Tertutup
"Cuma satu sisi, aku merasa aku adalah seorang ibu. Aku juga seorang putri dari ibu dan bapak aku. Dan mereka itu menjadi alasan aku menjaga diri untuk, ya sudah, untuk lebih tahu diri," terang Jedar.
"Kan kita tinggal di Indonesia punya budaya. Jadi akhir-akhir ini, aku sudah mulai pakai baju yang tertutup," ia melanjutkan.
Advertisement
Bukan Sekadar Milik Sendiri
Lebih lanjut, Jedar mengingatkan kepada diri sendiri bahwa dirinya lebih mawas diri lantaran rasa cinta yang begitu besar kepada anak dan orangtuanya.Â
"Soalnya aku merasa aku tuh bukan milik aku doang. Aku punya anak, orang tua, jadi aku harus menghargai peran aku sebagai ibu dan seorang anak juga," Jessica Iskandar menjelaskan.