Nafa Urbach Ngamuk Ditelepon Jasa Pinjol dari Nama yang Tak Dikenal

Seorang warganet mencoba menjelaskan alasan pinjol menghubunginya. "Itu no KK Nada brarti di simpan di kontak yg hutang kan ketauan Ama pinjol data nyakak."

Mengetahui hal tersebut, Nafa pun mengaku ngeri. "Waduuh seremm bgt sih , masalahnya kan kt banyak grup yah , mana kt tau siapa yg pakai nomor kt buat disalahgunakan , dan ini sangat amat mengganggu bgt , udh gtu ada yg ancem2 seremm bgt sih ini gmna yah musti diapain yah , dilaporin aja kalia yah ini bisa puluhan nomor soalnya," lanjutnya.

Wanita kelahiran Magelang, 15 Juni 1980 ini mengaku tak kenal dengan orang yang melakukan transaksi dengan jasa pinjol tersebut.

"Iya kan , aku tanya dong nama peminjam siapa , siapa tau kenal kan dan maybe emang ada sodara yg butuh bantuan , aku mintain dong KTP , no rekening foto dan gak ada satupun yg aku kenal , dan udh dijelasin dong gak kenal eeh dia tetep kekeh trus bis itu marah2 , laah gw gak kenal itu siapa yg dia sebut dan yg pake nomor aku buat disalahgunakan jg aku gak bisa track coz byk bgt aku grup di wa," bebernya.

Kesal dengan para penelpon tak jelas, Nafa Urbach akhirnya memberikan ancaman.

"Nih yah buat para pinjol2 yg chat dan wa saya dengan puluhan nomer yg berbeda dan data orng yg berbeda2 klo kalian gak brenti saya akan laporkan kalian semua dan saya akan data no kalian semua , krn kalian sudah meresahkan warga!!!!!!!!!" sambungnya.

Tak sampai situ, ibu satu anak juga menganggap bahwa yang dilakukan jasa pinjol sudah melanggar hukum secara serius. Ia pun menunjukkan pasal yang mengaturnya.

"Mereka bisa dijerat Pasal 27 ayat (3) juncto Pasal 45 ayat (3) UU No. 11 Tahun 2008 juncto UU No. 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) yang berbunyi:

"Setiap orang dengan dengan sengaja, dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik."," imbuhnya.