Berada di Ambang Perceraian, Jonathan Frizzy Tetap Tidak Mau Menelantarkan Keluarga

Senin, tepatnya 27 September 2021 Jonathan Frizzy menyambungi gugatan cerai yang telah dilaporkan oleh Dhena pada 30 Agustus lalu.

Ijonk sapaan akrabnya, menunjukkan bukti baru di hadapan para awak media berupa tangkap layar video rekaman CCTV.

Meski begitu, Ijonk sempat menunjukkan itikad baiknya untuk berdamai, namun dari pihak Dhena masih belum menggubris itikad baik itu.

"Tapi tetap mas Ijonk ini membuka perdamaian. Tapi sudah selama ini menunggu kita juga masih belum menerima undangannya nih atas perdamaian tersebut," kata Sebastian, tim kuasa hukum Jonathan Frizzy.

Yang diinginkan Ijonk saat ini bahwa dirinya ingin segala masalah yang terjadi dapat segera di selesaikan dan tidak berlarut-larut karena merasa kasihan dengan anaknya.

Namun segala perseteruan hingga ambang perpisahan terjadi, Ijonk belum meninggalkan rumah karena menurut hukum hal tersebut dapat menjadi permasalahan baru lantaran 'menelantarkan keluarga'.

"Saya tegaskan dalam pasal 5 hufuf d kecil UUD No 23 tahun 2004 tentang UUD KDRT di situ dikatakan perlantaran rumah tangga adalah bagian dari KDRT.  Jadi, misalnya mas Ijonk engga serumah atau meninggalkan rumah nanti ia bisa berpotensi memenuhi unsur KDRT lagi", jelasnya.

Usai segala bukti pengakuan yang telah diberikan ke pihak hukum, Dhena mengancam akan membeberkan seluruh video dari potongan gambar-gambar itu.

"Didiami kok malah begini, ya? hmmmm..so menurut kalian haruskah aku bikin video klarifikasi? Karena kok didiami malah makin menjadi bola liar," Ungkapan Dhena lewat Instagram pribadinya.

Keduanya telah mengambil keputusan untuk sama-sama menggugat setelah lebih dari sembilan tahun berumah tangga. Dari pernikahannya itu, mereka telah dikaruniai tiga anak, sepsang di antaranya kembar.

Penulis : Azarine Natazia