Sukses

Di Bintang Pantura 6 Indosiar Top 16 Grup 3, Bojo Galak yang Dibawakan Garryn (Kuningan) Disawer Rp 500 Ribu

Indosiar tayangkan Bintang Pantura 6 setia malam.

Liputan6.com, Jakarta Panggung Bintang Pantura 6 Grup 3 seru. Jumat, 1 Oktober 2021 malam. Happy Asmara (Tim Happy) mengutus Desofi (Bandung) untuk bersaing dengan tiga biduan dan biduanita perwakilan ketiga tim lainnya yakni Dias (Yogyakarta) anak didik Nassar (Tim Kiyowo), Garryn (Kuningan) utusan Via Vallen (Tim Sayang) dan Ubay (Bandung) perwakilan Tim Terpesona dengan Dewi Perssik sebagai Mentor.

Berbeda dengan panggung-panggung kompetisi Indosiar sebelumnya, Juragan Soimah berhalangan hadir di Panggung 16 Besar Grup 3 beberapa hari lalu. Meski demikian, saweran untuk biduan dan biduanita yang meraih empat bintang akan tetap diberikan oleh Nunung sebagai Asisten Juragan.

Desofi (Bandung) membuka kompetisi dengan menyanyikan lagu “Bisane Mung Nyawang” yang hanya mendapat dua bintang dari Happy Asmara dan Dewi Perssik yang mendorong tuas. Via Vallen menyampaikan alasannya tidak mendorong tuas untuk penampilan Desofi (Bandung).

“Sebenarnya cara menyanyi kamu tadi tidak ada masalah. Hanya saja saya kurang dapat menerima pesan yang ingin kamu sampaikan dari lagu ini. Jadi terkesan seperti nanggung”, komentar Via Vallen.

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penampilan

Sementara Happy Asmara mencoba untuk membela anak didiknya yang telah berupaya memberikan penampilan terbaik. Giliran biduan tampan asal Kuningan, Garryn yang mengajak seisi Studio 5 Indosiar bergoyang bersama lewat lagu“Bojo Galak”. Via Vallen tidak ragu untuk mendorong tuas disusul oleh Dewi Perssik, Nassar, dan Happy Asmara.Garryn (Kuningan) pun mendapat saweran Rp 500 Ribu yang diberikan oleh Nunung sebagai Asisten Juragan. “Sebenarnya tadi kamu ada sedikit kesalahan pada beberapa kata dalam lirik ini. Hanya saja secara keseluruhan penampilan kamu sangat baik jadi saya dorong tuas”, puji Happy Asmara.

Via Vallen sangat mengapresiasi upaya anak didiknya yang berasal dari Jawa Barat dengan mencoba menyanyikan lagu dengan lirik bahasa Jawa.Panggung 16 Besar Grup 3 semakin malam semakin memanas karena perdebatan di antara Mentor yang sangat jarang terjadi. Pendapat Via Vallen dipatahkan oleh Mentor lainnya terutama Dewi Perssik yang menilai Via Vallen kurang kompeten sebagai Mentor. Via Vallen merasa semakin tertekan dan tidak menyangka Dewi Perssik kecewa hingga meninggalkan panggung.

Tanpa sepengetahuan Via Vallen, Dewi Perssik kembali ke tengah-tengah panggung bersama Chevra ‘Papinka’ dengan memberi kejutan ulang tahun untuk Via Vallen yang sukses membuat Via Vallen terharu. “Happy birthday, sayang. Semoga panjang umur, semakin shalehah, dan semakin sayang samasemua orang-orang terkasih. Semoga dilancarkan terus segala urusannya”, tutur Chevra ‘Papinka’ sambil memberi bunga untuk Via Vallen.

 

 

3 dari 4 halaman

Romantisme

Romantisme Via Vallen dengan sang pujaan hati, Chevra ‘Papinka’ semakin ditunjukkan dengan menyanyikan single terbaru mereka untuk pertama kalinya di Panggung Bintang Pantura 6 berjudul“Cintamu Terbaik Untukku”. “Lagu ini relate banget dengan hubungan kita”, ungkap Via Vallen yang jugamembenarkan bahwa keduanya telah menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih sejak setahun lalu.

Kompetisi di Panggung 16 Besar Grup 3 terus berlanjut dengan perwakilan dari Tim Kiyowo, Dias (Yogyakarta)yang menyanyikan lagu “Aku Tak Biasa”. Dias (Yogyakarta) berhasil memikat keempat Mentor untuk mendorong tuas dan mendapat saweran Rp 500 Ribu. “Dias, kamu luar biasa sekali!”, puji Nassar dengan sangat bangga menyaksikan penampilan anak didiknya.

“Dias ini yang saya mau. Kamu bisa membawakan lagu pop yangdiaransemen menjadi musik koplo. Itulah luar biasanya panggung Bintang Pantura. Kamu juga bisa berkomunikasilewat lagu ini dengan sangat baik. Sukses selalu sayang!”, puji Dewi Perssik. Ubay (Bandung) menjadi biduan terakhir yang tampil dari Grup 3 dengan lagu “Hanya Ingin Kau Tahu” dan berhasil mencuri perhatian keempat Mentor untuk mendorong tuas. Ubay (Bandung) pun mendapat saweran sebesar Rp 200 Ribu.

 

4 dari 4 halaman

Mencuri Perhatian

Perolehan polling akhir menempatkan Garryn (Kuningan) di posisi teratas disusul oleh Desofi (Bandung) yang memastikan diri untuk melaju ke babak selanjutnya. Sementara Dias (Yogyakarta) dan Ubay (Bandung) yang berada di posisi dua terbawah harus kembali berjuang di babak “Saling Senggol”. Dias (Yogyakarta) membuktikan kemampuannya dengan menyanyikan lagu “Padang Rembulan” sementara Ubay (Bandung) memilih untukmenyanyikan lagu “Mobil Butut”.

Setelah berdiskusi dengan Juragan Soimah melalui sambungan video call, Nunung menjalankan tugasnya untuk menyelamatkan Dias (Yogyakarta). Dengan demikian Ubay (Bandung) harus turun panggung dan Dewi Perssik (Tim Terpesona) harus kembali kehilangan anak didiknya.

Panggung 16 Besar Bintang Pantura 6 akan terus berlanjut pada hari Selasa, 5 Oktober 2021 yang disiarkan secara live oleh Indosiar sejak pukul 20.30 WIB. Empat biduan dan biduanita dari Grup 4 perwakilan Tim Kiyowo, Tim Sayang, Tim Terpesona, dan Tim Happy akan kembali bertarung di Panggung 16 Besar Bintang Pantura.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini