TVXQ yang awalnya lima orang kini jadi hanya tinggal dua orang. Tiga anggota boyband Jeajoong, Yoochun dan Junsu memisahkan diri dari kelompok yang membesarkan nama mereka tersebut pada 2010 silam. Mereka akhirnya membentuk kelompok baru bernama JYJ.
Perpecahan itu ternyata membuat pihak SM Entertainment merasa jika JYJ melanggar kontrak. Alasan JYJ keluar dari TVXQ adalah tidak adilnya pembagian honor. JYJ, dengan Jaejoong sebagai pemimpin TVXQ, dilaporkan tak pernah mendapatkan hasil jerih payah mereka. Padahal, keuntungan SMEntertainement dari TVXQ sangat besar hingga jutaan Won. Trio JYJ itu mulai melakukan melakukan kolaborasi bersama, mulai dari bernyanyi bareng hingga menjadi model demi mendapatkan uang.
Selama 2010 hingga saat ini, konflik tersebut cukup alot. Sebagai manajemen artis terbesar di Korea Selatan, SMEntertainment tak ingin melepaskan idola binaan mereka. Sementara, JYJ sudah gerah dengan kondisi tersebut. Akhirnya, SMEntertainment menyebut jika JYJ adalah pecahan dari TVXQ dan masih berada di bawah naungan mereka.
Akibatnya, setiap kali JYJ manggung akan mengalami kesulitan. Hal itu karena mereka belum mendapatkan persetujuan dari SMEntertainment. Selain itu, JYJ juga sempat dilarang tampil di setiap acara musik di Negeri Ginseng itu. Bahkan, perjalanan mereka ke luar negeri demi manggung juga mendapat gambatan.
Kondisi itu tentu saja juga berpengaruh pada kelompok TVXQ yang tersisa Yunho dan Changmin. Dengan alsan itu, SMentertainment akhirnya melepaskan JYJ pada 2012.
Setelah konflik selama lebih dari tiga tahun, JYJ dan SMentertainment mengambil kesepakatan. Mereka tak akan saling menggangu dengan kegiatannya masing-masing.(kpopstarz/DES)
Akhirnya JYJ Lepas dari Sangkar Emas
Setelah bertahun-tahun terlibat konflik dengan manajemen yang menaunginya, trio JYJ akhirnya bisa lepas dari sangkar emasnya.
Advertisement