Sukses

Lirik Lagu Top-topan dari Safira Inema Plus Terjemahan, Trending Nomor 1 Belum Ada Lawan

Lagu "Top-topan" dari Safira Inema mendadak memuncaki trending kategori musik di YouTube. Berikut lirik lagunya.

Liputan6.com, Jakarta Jagat maya digemparkan dengan tembang patah hati berbahasa Jawa namun kali ini bukan Denny Caknan pelantunnya. Adalah solis cewek Safira Inema dengan balada “Top-topan.”

Video klip resmi lagu ini premier di kanal YouTube sejak 27 Oktober 2021 dan hingga kini merajai trending kategori musik. Saat artikel ini disusun, ia menggaet 6 jutaan viewers.

“Top-topan” lantas di-cover sejumlah penyanyi dari Esa Risty, Yenny Inka, hingga Happy Asmara dan ikut trending. Berikut lirik lagu “Top-topan” plus terjemahan. Menggalau bareng yuk?

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

2 dari 2 halaman

Kulo Pun Angkat Tangan

Kula pun angkat tangan (Aku menyerah)

Atine pun ajur ajuran (Hatiku telah ambyar berkeping)

Kula tak milih pamit (Lebih baik aku pamit)

Ati kula pun rasa sakit (Hatiku kadung sakit)

 

Wes tak coba ngampet lara (Sudah kucoba menahan lara)

Wes tak coba jaga tresna (Sudah kucoba menjaga cinta)

Lara sing tok jalari ora tak rasakke (Lara hati karenamu tak kupedulikan)

Najan aku ngerti kowe karo liyane (Meski kutahu kau berdua dengannya)

 

Coba kowe ana ning posisiku (Bayangkan jika kamu berada di posisiku)

Apa kowe iso kuat atimu (Apa hatimu bisa tangguh?)

Ngerasakke tok larani (Merasakan sakit karenamu)

Ning sak bendinaku (Namun setiap harinya)

Kowe ra ngrasa kok malah suloyo (Kau tak merasa menyakiti malah makin parah)

 

Kula pun angkat tangan (Aku menyerah)

Atine pun ajur ajuran (Hatiku telah ambyar berkeping)

Kula tak milih pamit (Lebih baik aku pamit)

Ati kula pun rasa sakit (Hatiku kadung sakit)

 

Refrain:

Ngapurane sayang (Maafkan aku sayang)

Aku udu wong top topan (Aku bukan orang hebat)

Ora kaya idamanmu (Tak seperti yang kau idamkan)

Sing gampang nrobos atimu (Yang gampang menembusi hatimu)

 

Aku jane ngerti kowe ghosting ati (Sebenarnya aku tahu kamu ghosting)

Tak coba goblok tetap mencintai (Kucoba bersikap bodoh, tetap mencintai)

Sepenuh hati (Sepenuh hati)

 

Kula pun angkat tangan (Aku menyerah)

Atine pun ajur ajuran (Hatiku telah ambyar berkeping)

Kula tak milih pamit (Lebih baik aku pamit)

Ati kula pun rasa sakit (Hatiku kadung sakit)

 

Ngapurane sayang (Maafkan aku sayang)

Aku udu wong top topan (Aku bukan orang hebat)

Ora kaya idamanmu (Tak seperti yang kau idamkan)

Sing gampang nrobos atimu (Yang gampang menembusi hatimu)

 

Aku jane ngerti kowe ghosting ati (Sebenarnya aku tahu kamu ghosting)

Tak coba goblok tetap mencintai (Kucoba bersikap bodoh, tetap mencintai)

Sepenuh hati (Sepenuh hati)

 

Tak coba goblok tetap mencintai (Kucoba bersikap bodoh, tetap mencintai)

Sepenuh hati (Sepenuh hati)

Sepenuh hati (Sepenuh hati)