5 Adegan Romantis dalam Serial Jingga dan Senja, Sukses Buat Penonton Baper

Melihat foto di atas, pasti Anda sudah bisa menebak ada di episode berapa adegan tersebut hadir. Ya, scene di mana Ari (Abidzar Al Ghifari) mencoba menghalangi silaunya sinar matahari untuk Tari bisa dilihat dalam episode perdana Jingga dan Senja.

Peristiwa inilah yang menjadi awal pertemuan Ari dan Tari. Siapa yang tidak senang, ketika sedang berdiri mendapatkan hukuman dan harus berpanas-panasan di bawah terik matahari datang seseorang yang berusaha menyejukan pandangan.

Jika melihat sifat Ari yang begitu dingin kepada perempuan, perilakunya yang sangat jarang ini memberikan tanda tanya besar. Apa yang sebenarnya terjadi padanya? Dari sini juga Ari dan Tari menjadi pusat perhatian satu sekolah.

Bagaimana tidak, cowok yang paling ditakuti dan menjadi pentolan sekolah seketika luluh ketika dirinya bertemu dengan Tari, junior yang baru pertama kali bertemu dengannya.

Cerita antara Ari dan Tari ternyata memiliki cerita yang tidak seindah pertemuan pertamanya. Sifatnya yang terlalu mengekang membuat Tari merasa jenuh dan ingin melepaskan diri dari pria yang senang tawuran itu.

Belum sempat keluar dari lingkaran hubungan dengan Ari, ia justru bertemu dengan Ata. Ata sendiri adalah saudara kembar Ari. Karakter Ata yang berbanding terbalik dengan Ari membuat perhatian Tari teralihkan.

Jika Tari selalu bersikap seperti orang yang ketakutan ketika bersama Ari, hal ini tidak terjadi ketika dirinya menghabiskan waktu bersama Ata. Bahkan di pertemuan pertamanya, Tari dengan berani langsung meminta selfie.

Semakin mengenal Ata, semakin Tari jatuh cinta. Itulah kalimat yang bisa menggambarkan kondisi Tari saat dirinya lebih sering menghabiskan waktu bersama pria berkacamata ini.

Sifat Ata yang hangat, murah senyum, dan tidak suka mengatur ini yang membuat Tari rela meluangkan waktunya berjam-jam hanya untuk bisa bersama Ata.

Dalam adegan yang hadir dalam episode 5 Jingga dan Senja, ada raut tersenyum senang di wajah tari ketika Ata menggandeng Tari. Tidak ada sifat over-protektif di sini. Yang ada hanya kebahagiaan yang terpancar dari kedua manusia yang memiliki nama hampir serupa ini. Apakah adegan romantis ini sukses membuat Anda baper?

Mungkin Tari dan Ari jarang terlihat dalam adegan romantis. Kedua siswa sekolah menengah atas ini justru lebih sering bertengkar. Kelihatannya, Ari romantis hanya di awal-awal saja, itu pun ketika dirinya baru pertama kali bertemu dengan Tari.

Namun, apakah Anda masih ingat dengan adegan Ari melepaskan helm miliknya dari kepala Tari?

Ya, adegan yang satu ini bisa menjadi adegan romantis dari Ari setelah dirinya menghalau sinar matahari untuk Tari.

Tari yang pada saat itu lupa melepaskan helm milik Ari bahkan sampai tetap membiarkannya menutupi kepalanya, membiarkan Ari mengambilnya langsung.

Sebenarnya, bisa saja Tari membukanya sendiri lalu memberikannya kepada Ari. Akan tetapi, mengapa Tari mau membiarkan Ari yang melakukannya? Apakah Anda juga menilai bahwa scene ini menjadi salah satu adegan romantis?

Ata memang tak bosan menunjukkan pada Tari sisi romantis yang ada dalam dirinya. Hal ini semakin meyakinkan Tari bahwa Ata memang lebih pantas untuk dipilih ketimbang Ari. 

Ada senyum kecil merekah dari wajah Tari ketika Ata mencoba menyingkirkan debu di wajah Tari walaupun akhirnya wajah Tari kotor karena tanah liat. 

Itulah deretan adegan romantis yang ada dalam serial Jingga dan Senja. Yang manakah yang menurut Anda sukses membuat baper? Apakah Anda punya scene favorit di dalam original series ini?

Sekarang Anda sudah bisa nonton Jingga dan Senja episode lengkap eksklusif di Vidio. Anda bisa menggunakan kode voucher VIDIODESEMBER untuk dapatkan penawaran menarik hanya 15 ribu untuk promo Premier Platinum selama 30 hari. Promo berlaku sepanjang bulan Desember 2021 dan hanya untuk pelanggan baru.