Sukses

Berduka untuk Novia Widyasari, Ernest Prakasa Ajak Lawan Penjajahan Terhadap Perempuan

Ernest Prakasa peduli atas ketidakadilan bagi kaum perempuan.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Novia Widyasari tengah menjadi perhatian publik lantaran mengakhiri hidupnya di makam sang ayah. Salah satu yang ikut prihatin adalah Ernest Prakasa.

Duka mendalam dirasakan suami Meira Anastasia. Hal itu diungkapkannya di akun Instagram terverifikasi miliknya, Minggu (5/12/2021).

Penulis, sutradara sekaligus produser film ini menuliskan nama wanita ini di feed-nya.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 5 halaman

Kisahnya

Dalam keterangan, Ernest Prakasa pun menceritakan secara singkat kisah Novia Widyasari yang harus menjalani aborsi.

"Novia Widiasari diperkosa hingga hamil. Novia Widiasari lalu dipaksa aborsi. Ketika mengadu, Novia Widiasari justru dianggap aib oleh keluarganya sendiri. Hingga pada akhirnya, Novia Widiasari memilih untuk mengakhiri hidup di atas makam ayahnya," tulisnya.

3 dari 5 halaman

Tak Berhenti

Pria berwajah oriental menambahkan saat ini banyak dukungan terhadap Novia Widyasari yang memang sudah ditelan tanah.

"Duka mendalam ini tidak cukup berhenti pada tagar. Novia Widiasari akan ditelan oleh tanah," lanjutnya.

4 dari 5 halaman

Perjuangan

Kisah wanita 23 tahun ini menginspirasi untuk melawan ketidakadilan terhadap perempuan.

"Tapi darinya harus lahir tunas-tunas perjuangan melawan misogini dan penjajahan terhadap perempuan," sambungnya.

5 dari 5 halaman

Mari Melawan

Ernest, meski tak bergenre perempuan, namun dirinya ikut sedih atas ketidakadilan bagi kaum perempuan.

"Novia Widiasari. Mari kenang namanya. Mari melawan atasnamanya," ia mengakhiri.