Sinopsis Kupilih Cinta Episode 7: Ada Hati yang Harus Terluka

Di awal kisah Kupilih Cinta Episode 7 sudah disambut dengan kabar duka. Riri yang baru saja dibuat panik karena penyakit Bandi yang kambuh di tengah-tengah dirinya bersaing dengan Haris, mendapatkan telepon dari Jakarta.

Baru saja bernafas lega melihat Bandi siuman, ia harus meneteskan air matanya ketika mendengar sang mama meninggal dunia. Tidak berpikir dua kali, Riri kembali ke rumah untuk segera bergegas ke terbang ke Jakarta.

Kabar ini tidak ia beri tahu kepada Bandi maupun Haris. Sesampainya di Jakarta, Riri melihat mamanya sudah berada di dalam sebuah peti berwarna putih. Air mata yang deras akhirnya mengalir deras membasahi pipinya.

Melihat mamanya sudah tiada, satu-satunya orang yang menjadi sasaran amarahnya adalah sang papa. Riri sangat percaya bahwa semua ini terjadi karena ulah papanya yang tidak pernah mengerti mamanya. 

Perdebatan pun semakin tidak terhindarkan ketika Riri tahu bahwa sang papa memilih tempat pemakaman sang istri jauh di Semarang.

Dirundung dengan duka yang mendalam, tidak satupun Bandi atau Haris yang bisa menenangkan Riri. Bukan tanpa alasan. Kakak beradik ini sama sekali tidak mengenal keluarga Riri.

Hal berbeda datang dari Dokter Rama (Jonas Rivanno). Ternyata Rama kenal dengan ayah Riri. Dalam kondisi ini, hanya Rama yang bisa menenangkan Riri agar ia tidak tersulut emosinya. Kedekatan Riri dan Rama pun disaksikan oleh Bandi dan Haris.

Karena sudah sepakat untuk tidak bertengkar lagi, Bandi dan Haris hanya terdiam dari kejauhan melihat Rama memeluk Riri. Kini saingan kakak beradik itu bertambah satu orang lagi.

Apakah yang akan terjadi selanjutnya? Mungkinkah pada akhirnya Riri memilih Dokter Rama yang sudah lama ia kenal sejak masa kuliah dulu? Temukan jawaban selengkapnya dengan nonton Kupilih Cinta episode 7.

Jangan lupa nonton Kupilih Cinta episode terbaru yang tayang reguler setiap Senin eksklusif hanya di aplikasi Vidio.