Liputan6.com, Jakarta Kedekatan Fuji dan Thariq Halilintar kini jadi santapan publik. Awak media mengonfirmasi kabar mereka telah jadian kepada sang ayah, H. Faisal. Tapi, Faisal enggan menjawab detail.
Kakek Gala Sky Andriansyah tak bisa berkomentar banyak karena tak tahu model pergaulan Fuji dan adik Atta Halilintar. Yang jelas, mereka bergaul kayak anak muda zaman sekarang.
Advertisement
Baca Juga
Dalam pantauan Faisal, kedekatan Fuji dan Thariq Halilintar masih dalam batas wajar. Maka, tak perlu dipersoalkan. Faisal menilai Fuji dan Thariq sudah besar. Mereka tahu batasan.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saya Enggak Paham
“Saya enggak paham apakah mereka jadian apa enggak wallahualam. Saya enggak enak juga terlalu mencampuri nanti kalian bilang bapaknya mengatur-atur,” beri tahu Faisal.
Melansir dari video interviu di kanal YouTube Cumicumi, Sabtu (22/1/2022), Faisal menambahkan, “Enggak sampai ke situ banget dia curhat ke saya. Paling kalau soal (jadian dengan Thariq) itu ke mamanya, paling. Kalau ke saya sih enggak.”
Advertisement
Mereka Klop
Faisal mengaku pernah bertemu Thariq Halilintar. Kesan pertama yang muncul di benaknya, ia baik dan bertanggung jawab. Andai benar keduanya jadian, Faisal mengaku tak keberatan.
“Kalau jadian sih, kalau si Fuji suka dan Thariq suka, mereka klop, ya saya berharap wartawan juga suka. Tapi kalau rasa-rasanya tidak lebih baik, itu wartawan yang menilai,” Faisal menyambung.
Berkarierlah Dulu
Meski demikian, jauh di lubuk hatinya, Faisal berharap Fuji meniti karier dan menyelesaikan kuliahnya dulu. Kalau memang jodoh, ia juga berharap Fuji dan Thariq terampil membagi waktu.
“Kalau sudah baik bagi wartawan, bagi Fuji, bagi Thariq, kita mendukung. Tapi, kalau bisa berkarierlah dulu, kan masih muda banget. Minimal kata saya, tamatkan kuliah kalau bisa,” ucapnya.
Advertisement
Ditentukan Tuhan
Faisal menyatakan, manusia hanya bisa berencana. Selanjutnya, jodoh, rezeki, dan maut ada di tangan Tuhan. Sebagai ayah, Faisal mengarahkan seraya berdoa yang terbaik.
“Namun demikian, di Islam itu kan sudah ada garisnya ditentukan oleh Tuhan. Jadi saya enggak bisa juga terlalu berharap seperti yang saya sampaikan ini,” Faisal mengakhiri.