Rano Karno Riset Penyakit Alzheimer ke Tetangga Demi Film Baru, Ajak Fans Si Doel dan Zaenab Temu Kangen

“Cerita ini bermula dari gejala awal Alzheimer. Bukan ada di tengah sampai akhir. Jadi kita sama-sama mencari bentuk, tidak tahu apa situasinya tiba-tiba istri tercinta mulai lupa-lupa. Kita sadar setelah hadirnya ibu mertua,” katanya.

“Singkat kata di sini yang bermain dengan emosi total adalah Kirana. Ini enggak mudah, mungkin Maudy akan mencari materi karakter ini ada di (fase) mana,” Rano Karno mernyambung.

Meski beban karakter Kirana lebih berat, bukan berarti Rano Karno bisa leyeh-leyeh selama proses reading maupun di lokasi syuting. Ia tetap meriset soal Alzheimer untuk berempati terhadap penyintas dan merasakan beratnya posisi pasangan.

“Saya punya tetangga dokter saraf. Saya bertanya kalau Alzheimer gimana? Dia bilang waduh capai, tapi Alzheimer yang mana nih, karena ada banyak. Ujung Alzheimer juga bisa mengakibatkan (maaf) kematian. Akan sampai ke sana jika tidak dirawat (dengan telaten),” urainya.

Pertemuan Rano Karno dan Maudy Koesnaedi mau tak mau mengingatkan publik pada pasangan legendaris Si Doel dan Zaenab. Aktor kelahiran 8 Oktober 1960 ini bukannya tak menyadari risiko tersebut.

“Peran Doel dan Zaenab itu enggak bisa digantikan Ferdi dan Kirana. Kita sudah bicara beda arti dan dunia itu. Sekalipun kami yang memerankan, itu beda banget. Tapi mudah-mudahan, ini bisa jadi obat rindu bagi penggemar Si Doel dan Zaenab,” ucap Rano Karno.

Pelangi Tanpa Warna yang diproduksi Falcon Pictures siap tayang di bioskop Indonesia mulai 17 Februari 2022. Rano Karno mengundang masyarakat termasuk pencinta Si Doel temu kangen di bioskop dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

“Film ini bisa dijadikan jembatan menuju Si Doel ke-4. Apa ini jadi jalan untuk menunggu sebentar, ya bisa. Si Doel ini banyak yang fanatik. Jadi silakan teman-teman melihat akting saya sama Maudy di film ini dulu,” ajaknya.