Liputan6.com, Jakarta Duka masih dirasakan kelurga dan sahabat atas kepergian Dorce Gamalama pada Rabu (16/2/2022). Kendati demikian, kenangan dan wejangan pemilik nama asli Dedi Yuliardi Ashadi masih terekam dengan baik di ingatan mereka.
Ira Safira, sahabat Dorce Gamalama, mengatakan bahwa semasa hidup, sosok yang akrab disapa Bunda Dorce itu sangat peduli dengan keempat anak angkatnya yang sudah dianggap seperti anak sendiri. Ia pun selalu berpesan agar mereka tetap rukun meski dirinya sudah tiada.
Advertisement
Baca Juga
"Dari dulu mereka rukun-rukun aja. Ya namanya bersaudara ya beliau menanamkan emang begitu (harus rukun),” ujar Ira Safira dikawasan Kapten P. Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (18/2/2022).
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kunci Keharmonisan
Dorce tak pernah bosan menyampaikan agar anak-anaknya tetap rukun. Buatnya itu adalah kunci keharmonisan sebuah keluarga.
"Siapa pun itu seorang ibu. Walaupun anak angkat, keluarganya harus rukun-rukun yang baik. Jangankan yang udah meninggal, yang kita hidup juga begitu,” lanjut Ira.
Advertisement
Titip Anak
Saking cinta dan sayangnya Dorce kepada anak-anakya, ia sempat menitipkan kepada sahabat sebelum meninggal dunia.
"Kalau ke kita pesannya (Dorce)’ Het, Ra, kalau gue udah mati titip ya anak-anak. (Hetty dan Ira jawab) ‘oh siap, iya, iya,’" tutur Hetty.
Meninggal Dunia
Diketahui Dorce Gamalama meninggal setelah dinyatakan positif Covid-19. Sempat mendapatkan perawatan intensif di RSPP Simprug, Dorce sempat tak sadarkan diri selama 10 hari sebelum mengembuskan napas terakhirnya.
Jenazah Dorce Gamalama dimakamkan di TPU Bantar Jati, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022), satu liang lahat dengan sepupunya.
Advertisement