Liputan6.com, Jakarta Akhirnya polisi merilis Doni Salmanan dengan penampilan baru. Bukan pakai barang mode mewah Christian Dior dan mobil Porcshe biru edisi terbatas seharga 4 miliar rupiah.
Crazy Rich Bandung itu tampil simpel dengan baju oranye tersangka plus masker hitam. Jelang konferensi pers yang digelar di Mabes Polri Jakarta, Selasa (15/3/2022), ia tertunduk.
Advertisement
Baca Juga
Pasalnya pada hari yang sama, sang istri, Dinan Fajrina di panggil polisi untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Kepada jurnalis, Doni Salmanan mengaku kangen istri.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kangen
“Kangen dong, kangen. (Istri saya) lagi diperiksa (polisi), belum ketemu,” katanya, kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (15/3/2022).
Selama ini, Doni Salmanan dan Dinan Fajrina kerap pamer kemesraan di medsos. Warganet +62 yang mudah terbuai konten kemewahan membanjiri mereka dengan pujian.
Advertisement
Kita Bisa Lewati
Kini, Doni Salmanan terjerat kasus investasi bodong berkedok trading binary option Quotex. Ia ditahan dan terpisah dari istri tercinta. Doni Salmanan kirim pesan buat istri.
“Kangen teruslah. (Pesan saya buat istri) kita bisa lewati ini, bismillah,” ujar pesohor dengan 2,3 jutaan pengikut di Instagram itu. Ia menegaskan belum ketemu istri.
Belum Ketemu Istri
“Belum ketemu, belum ketemu. (Pesan saya buat istri) jangan menyerah,” pungkas Doni Salmanan seraya bergegas karena digiring petugas ke ruang konferensi pers.
Dalam sesi konferensi pers, Doni Salmanan minta maaf kepada masyarakat Indonesia yang uangnya melayang akibat terbuai harapan palsu investasi bodong.
Advertisement
Saya Ingin Minta Maaf
“Hari ini saya ingin meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia yang sudah mengenal dunia trading, baik binary option, forex, kripto, dan sebagainya,” kata Doni Salmanan.
“Besar harapan saya masyarakat Indonesia bisa memaafkan semua kesalahan saya,” imbuhnya. “Masyarakat Indonesia agar berhati-hati sama trading-trading ilegal,” Doni Salmanan mengingatkan.