Sukses

Influencer Allissa Shin yang Dikenal Mirip Rose Blackpink Merasa Terancam soal Klaim Penusukan

Allissa Shin mengaku sudah tak bisa mengabaikan haters.

Liputan6.com, Jakarta Influencer Allissa Shin belakangan ini menjadi sorotan karena penampilannya yang sangat mirip dengan Rose Blackpink. Sayang, hal ini justru mengundang celaan dari sebagian kalangan.

Dalam unggahan terbarunya, Allissa menyatakan sudah tak terlalu memusingkan anggapan bahwa ia meniru sang personel Blackpink. Ia merasa ada ancaman yang lebih besar, yakni soal keamanan dirinya.

"Aku mengunggah sejumlah tangkapan layar yang kuterima dari seseorang yang menuntut seorang gadis muda untuk menyakiti dirinya demi mendapatkan alamatku," turlis Allissa dalam unggahan di Instagram Story, Jumat (18/3/2022).

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 5 halaman

Orang Tak Diketahui Identitasnya

"Orang ini menggambarkan kepadanya, secara detail, semua yang ia lakukan mulai dari membuntutiku di bandara hingga menikamku," tulisnya.

Dalam tangkapan layar yang disertakan, sosok yang tak diketahui identitasnya ini meminta orang yang dihubunginya untuk melukai diri sendiri, dan ia berjanji akan melakukan hal serupa kepada Allissa.

3 dari 5 halaman

'Bukti' Foto

"Orang ini lalu mengirim gambar sadis 'setelah kejadian' lalu mulai menghina gadis ini tanpa alasan jelas," tutur Allissa.

Dalam tangkapan layar, sosok anonim ini membagikan foto (maaf) ceceran darah yang cukup banyak. Dari penelusuran warganet, foto ini ternyata berasal dari kejadian beberapa tahun lalu. 

4 dari 5 halaman

Tak Bisa Abaikan Haters

Meski dalam pernyataannya tersirat bahwa sosok anonim tersebut hanya mengeluarkan foto palsu, Allissa tak mau ambil risiko. Pasalnya hal ini bisa menjadi kenyataan di kemudian hari.

"Aku enggak bisa 'mengabaikan haters' begitu saja. Aku sudah berulang kali menyebutkan, bahwa menghinaku atau memanggilkku 'Rose copycat' sudah tak lagi membuatku kecewa. Ini kurasakan saat seseorang secara fisik memaksaku untuk merasa tak nyaman di rumah sendiri, atau di mana pun aku berada, melukaiku, dan membahayakan orang yang kucintai," tuturnya.

5 dari 5 halaman

Cari Pertolongan

Ia juga menambahkan bahwa ia sudah sempat menghubungi polisi, merasa takut untuk berjalan-jalan, dan bahkan sulit percaya dengan teman sendiri.

"Ini enggak benar dan enggak akan pernah benar. Kumohon pikirkan apa yang kamu lakukan, dan cari pertolongan," ia menutup pernyataan.