Liputan6.com, Jakarta - Fuji sempat membuat konten TikTok di Tanah Suci. Unggahannya ternyata memancing reaksi negatif dari beberapa warganet.
Lewat live Instagram Putra Siregar, Fuji memberi tanggapan. Dia tak memiliki tendensi buruk dari unggahan tersebut.
"Aku jalan ke hotel, aku bikin TikTok cuma rekam doang, enggak ada unsur untuk becanda atau gimana, sekadar rekam," tutur pemilik nama lengkap Fujianti Utami Putri pada Kamis (24/3/2022).
Advertisement
"Sama aja dong konsepnya kalau kita foto atau video. Terus aku dihujat gini-gini," sambungnya.
Baca Juga
Â
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.Â
Konten Dihapus
Agar tak memancing keributan yang lebih serius di kalangan warganet, Fuji akhirnya memutuskan untuk menghapus konten TikTok-nya itu.
"Itu aku kayak daripada menuai pro dan kontra, mending aku takedown biar kalian enggak ribut. Aku klarifikasi biar kalian enggak gimana-gimana," ucapnya.
Advertisement
Selesai Ibadah
Saat membuat video, sebenarnya Fuji sudah selesai beribadah. Jadi menurutnya tidak masalah melakukan aktivitas lain seperti merekam.
"Ibaratnya kalau kalian puasa kan enggak 24 jam puasa. Enggak ada salahnya kalau kalian malam minum kan? Ibaratnya gitu," ujar Fuji.
Respons
Dari penjelasan ini, tak sedikit warganet yang membela Fuji.
"Yg hujat mungkin belum pernah umroh jadi dikira ibadah tiap detik," kata salah satu warganet di Instagram.
"Serba salah yaa jadi uti..keknya org yg ngehujat uti udah paling berhak atas hidup uti..ngapa2in harus d atur sama yg hujat," tambah yang lainnya.
Advertisement