Farhat Abbas Sebut Nia Daniaty Curang, Rumah yang Digadai Rp 3,5 Miliar Aset Paling Mahal

“Dan inilah aset termahalnya Nia Daniaty, di rumah itu. Kalau Nia pergi menggadaikannya untuk kepentingan pribadi atau bisnis, saya rasa dia melakukan suatu perbuatan yang curang,” kata Farhat Abbas.

“Lain halnya kalau rumah itu keringatnya Nia. Itu kan saya. Nah, kemudian saya melihat Nia itu melakukan itu terpaksa karena penghasilan artisnya sudah enggak jalan. Terus tingkat kebutuhan pengeluaran tinggi,” imbuhnya.

Farhat Abbas lantas bertanya-tanya bagaimana Nia Daniaty kelak membereskan transaksi gadai ini. Selama ini, Nia Daniaty dikenal sebagai artis yang paling takut pinjam uang ke pihak lain.

“Selama saya hidup dengan Nia, kita enggak pernah pinjam-pinjam uang orang, kita enggak pernah jual-jual barang. Enggak pernah punya utang-utang di bank atau apa. Yang paling Nia takutkan itu pinjam uang orang. Dari dulu,” ujar Farhat Abbas.

Farhat Abbas tidak marah atas keputusan Nia Daniaty menggadaikan rumah Kemang. Ia hanya menyayangkan. Jika gadai rumah ditempuh untuk menyambung hidup atau makan, Farhat Abbas tak masalah.

“Saya tahu mantan saya menghabiskan uang untuk makan hidupnya. Daripada dia pakai bisnis, dia bayar rentenir, dan lain sebagainya, akhirnya dia bangkrut,” ungkapnya seraya menyebut telah mengontak Nia Daniaty terkait masalah ini. 

Sayangnya, respons yang didapat pihak seberang tak seperti yang diharapkan. “Ya dia dengan (bahasanya) bilang: anjing menggonggong kafilah berlalu,” Farhat Abbas membeberkan.

“Harusnya falsafah anjing ini bukan buat anjing tapi buat yang ngomong anjing. Karena dia yang diselamatkan harusnya berterima kasih diingatkan,” ia mengakhiri. Hingga artikel ini disusun, pihak Nia Daniaty belum memberikan tanggapan resmi terkait pernyataan mantan suaminya.