Liputan6.com, Jakarta - Raffi Ahmad, sempat dilarikan ke rumah sakit akibat saraf kejepit yang menyerangnya beberapa waktu lalu. Suami Nagita Slavina merasakan sakit usai menggendong putra sulungnya.
Ayah Rafathar Malik Ahmad ini pun menjalani tindakan endoskopi PSLD Joimax di klinik Lamina Pain and Spine Center.
Advertisement
Baca Juga
Setelah menjalaninya, mantan kekasih Tyas Mirasih ini pun sudah berangsur membaik. Bahkan, ia sudah kembali beraktivitas.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dari Jerman
Teknik yang digunakan pihak klinik untuk kesembuhan Raffi Ahmad merupakan bedah minimal invasif dengan endoskopi PELD/PSLD Joimax yang berasal dari Jerman.
Dokter Mahdian Nur Nasution, spesialis bedah saraf merekomendasikan teknik ini untuk atasi nyeri akibat saraf kejepit, seperti keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, baru-baru ini.
Advertisement
Efektif
Dibandingkan operasi konvensional, endoskopi Percutaneous Lumbar Disectomy (PELD) dan Percutaneous Stenoscopy Lumbar Decompression (PSLD) Joimax ini lebih efektif, efisien, dan aman dalam berbagai hal.
"Tindakan endoskopi ini hanya dilakukan dengan membuat sayatan kecil sebesar 7 mm atau kurang dari 1 cm. Berbeda dengan operasi konvensional yang membutuhkan sayatan sekitar 15 cm," jelas dr. Mahdian.
Bius Lokal
Saat menjalani endoskopi PSLD, Raffi Ahmad tak dibius total. Dan saat dilakukan tindakan juga tak terlalu lama hanya sekitar 30-45 menit saja.
"Hanya menggunakan bius lokal, tanpa rawat inap, dan cukup aman. Masa perawatannya sekitar 1-2 hari, pasien lebih cepat pulih dan beraktivitas. Risiko kambuhnya pun lebih kecil serta tidak memicu perlengketan ataupun infeksi setelah tindakan,” lanjutnya.
Advertisement