Liputan6.com, Jakarta Kontestan MasterChef Indonesia season 9 asal Bali, Billy Leonardo bersama dengan Arfadia dan Candi membuat acara buka puasa bersama. Mereka menggelar acara buka bersama dengan anak-anak panti asuhan Yayasan Al-Hikmah Denpasar, Minggu (24/4/2022).
Arfadia dan Candi merupakan Perusahaan digital marketing agency multimedia terbaik Indonesia dan platform media informasi rekomendasi wisata Indonesia. Mereka menghadirkan kebahagiaan momen Ramadhan.
Gelaran buka puasa juga diiringi dengan pemberian santunan untuk anak-anak penghuni panti asuhan.
Advertisement
Antusiasme anak-anak begitu besar saat acara bernyanyi berlangsung dan masak-memasak bersama Billy Leonardo,
Gelaran buka ini berjalan dengan penuh kebahagiaan. Terlebih, ada banyak dukungan yang datang untuk Arfadia dan Candi (@candi.id.official). Friday Bali dan beberapa rekan seperti Baramuda Coffee, ikut menyumbangkan minuman manis. Kemudian beberapa makanan juga dihadirkan oleh Tastro Coffee.
Donasi
Mrs. Su Bakery Bali juga mendonasikan kotak cemilan roti dan snack. Four Points by Sheraton Bali juga ikut memberikan voucher day pass berenang dan Kids Club untuk seluruh anak panti asuhan.
Ada juga Waroeng Bernadette dan Kopi Pangeran yang menyumbangkan beras dan minyak goreng. Direktur Fly Bali Heli, Marina, juga ikut berpartisipasi menyumbangkan alat tulis yang bermanfaat demi mendukung pendidikan anak panti asuhan.
Selanjutnya, ada Choi Gogi, restoran makanan Korea yang memberikan santunan untuk para anak panti asuhan. Semua disambut dengan gembira oleh para anak panti asuhan Yayasan Al-Hikmah Denpasar.
Advertisement
Kepedulian
Sementara itu, CEO Arfadia, Tessar Napitupulu mengatakan gelaran buka bersama tersebut merupakan wujud rasa kepedulian dan saling membantu kepada sesama, terutama anak yatim piatu dan dhuafa. Cara tersebut menjadi salah satu momen bahagia tak terlupakan bagi dirinya dan rekan-rekan.
"Semoga kami dapat bertemu kembali dengan anak panti asuhan bimbingan Yayasan Al-Hikmah Denpasar," ujar Tessar Napitupulu.
Pengajaran
Tessar juga mengajak dan memberikan pengajaran kepada anak-anak untuk rajin beribadah, sholat, rajin belajar, menimba ilmu sebanyak-banyaknya, dan tidak mudah putus asa. Anak-anak juga diajarkan untuk mempelajari sejak dini semua hal yang berhubungan dengan teknologi seperti Blockchain, Cryptocurrency, NFT, Metaverse, dan Digital Marketing.
Untuk diketahui, yayasan Al-Hikmah Denpasar tidak hanya berfokus mengasuh anak-anak muslim belajar Al-Quran. Namun juga membantu saudara non-muslim seperti Kristen, Hindu hingga Budha dalam bidang pendidikan dan kebutuhan lainnya.
Advertisement