Kerispatih Beri Pembuktian Masih Eksis Bermusik Melalui Lagu Terbaru Berjudul Pernah Terluka

Fandy mengartikan vakumnya Kerispatih di panggung musik sebagai proses untuk mencari variabel baru dalam berkarya. 

Bukan cuma soal gaya bermusik yang berbeda usai ditinggal Badai, tapi juga aransemen musik lagu-lagu Kerispatih ke depan yang dikenal dengan genre alternatif pop.

"Ya, kami vakum bukan berarti kami berhenti berkarya. Walaupun di masa-masa sulit, kami sekarang hanya bertiga, tetap berkarya dan bermusik," kata Fandy ditemui di acara jumpa pers peluncuran lagu terbaru Kerispatih di Band's Cafe Steak Gunting, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 31 Mei 2022.

Melalui lagu terbaru, kata Fandy, ia bersama dua personel tersisa akan terus menghidupkan Kerispatih. Sama sekali tak pernah terlintas di benak mereka untuk meninggalkan band yang terbentuk sejak 22 April 2003.

"Kami terus menghidupkan Kerispatih dengan karya-karya terbaru kami," Fandy menambahkan.

Secara keseluruhan, Kerispatih sudah menyiapkan sejumlah lagu untuk mengisi album kembalinya mereka dalam bermusik. Eksistensi Kerispatih menjadi langkah yang mesti dipilih mengingat masih banyaknya penggemar mereka.

Tahun 2022 menjadi tahun perwujudan Kerispatih dengan mempersembahkan karya terbarunya “Pernah Terluka” yang diperuntukkan bagi para fans dan pecinta musik Indonesia. Mereka juga mendengungkan tagar #kerispatihmasihada, sebagai bukti tidak bubar.

"Semoga single yang dirilis ini menjadi sebuah pembuktian untuk musik Indonesia, terutama untuk para fans bahwa kami #kerispatihmasihada, Kerispatih masih eksis dan inilah persembahan spesial untuk musik Indonesia dengan single terbaru kami Pernah Terluka," Anton menambahkan.

Lagu “Pernah Terluka“ bercerita tentang pria dan wanita yang saling menyukai. Namun, orang yang disukainya itu, baik si pria atau si wanitanya, masing-masing sudah memiliki pacar. Sehingga keduanya butuh waktu untuk melepaskan hubungannya dengan pacarnya yang sekarang.