Klarifikasi Deddy Corbuzier soal Wawancara Ragil Mahardika dan Ayangnya, Minta Maaf Mumpung Syawal

Pernyataan minta maaf ini diunggah bersama video percakapan bareng Gus Miftah yang dulu mengantarnya jadi mualaf. “Seperti biasa ketika gaduh di sosmed. Saya minta maaf,” cuitnya.

Dalam status teksnya, artis kelahiran Jakarta, 28 Desember 1976, terang-terangan membantah tudingan mendukung kegiatan lesbian, gay, bisekskual, dan transgender di Indonesia.

“Kebetulan masih dalam suasana bulan Syawal. Sejak awal saya bilang tidak mendukung kegiatan LGBT. Saya hanya melihat mereka sebagai manusia,” kata Deddy Corbuzier.

Ayah satu anak ini berdalih bahwa video wawancara dengan Ragil Mahardika dan kekasih sejenisnya yang akrab disapa Fred bertujuan membuka fakta tanpa menghakimi.

“Hanya membuka fakta bahwa mereka ada di sekitar kita dan saya PRIBADI merasa tidak ber hak men judge mereka,” bintang film The Mentalist dan Knight Kris menyambung.

Unggahan permintaan maaf ini tetap saja banjir kecaman dari netizen +62. “Saya tau mereka manusia hanya saja untuk apa di undang yg katanya tontonan smart people,” tulis @zhaqir**** di kolom komentar.

“Don't make stup*d people famous,” @reyhan**** menirukan jargon terkenal Deddy Corbuzier. “Udah ga respect lg sm om ded setelah konten itu,” cetus akun @se7en****. Ada pula yang mempertanyakan mengapa Deddy Corbuzier mengundang Ragil padahal ia tahu persis karakter netizen +62.