Liputan6.com, Jakarta - Caisar YKS menghebohkan publik dengan kabar dugaan penggunaan narkoba saat live TikTok beberapa waktu yang lalu. Sampai akhirnya, Caisar membantah kabar tersebut.
Di tengah perjalanan kariernya yang meredup, Caisar YKS memang lebih sering mengisi kesibukannya dengan live di TikTok. Tak hanya iseng, karena dari apa yang dilakukannya, Caisar mendapatkan gift aplikasi. Ternyata, lelaki berusia 32 tahun ini rupanya mendapat penghasilan yang tidak sedikit.
Saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, baru-baru ini Caisar enggan menyebutkan nominal pastinya. Hanya saja mantan suami Indadari ini pun tak menyangka bisa mendapat limpahan rezeki dari TikTok.
Advertisement
"Sekarang dapat orang-orang baik, alhamdulillah mencukupi. Ya bisa dua digit sehari (penghasilan live TikTok)," ujar Caisar YKS.
"Sampai bingung saya nyebutnya. Soalnya banyak banget (gift yang didapat dari live)," lanjutnya.
Baca Juga
Â
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ambil Hikmah
Meski aksinya menuai pro dan kontra, Caisar pun mengambil hikmah dari sepinya jadwal tampil di televisi.
Caisar YKS kini tetap bisa menghibur warganet sambil mendapatkan uang dari tempat lain.
"Hadiahnya terima kasih banyak, saya juga bukan siapa-siapa, alhamdulillah. Dari banyak itu, akhirnya Caisar bisa menghibur di TikTok," tukasnya.
Â
Advertisement
Kumpulkan Gift
Diketahui Caisar YKS hampir setiap hari live di akun TikTok miliknya. Meski tak 24 jam, dalam sehari, ia bisa belasan jam live demi mengumpulkan "gift" berupa stiker itu bisa dicairkan sebagai uang dalam bentuk rupiah nantinya.
Uang itu lah yang kemudian membuat Caisar YKS kecanduan live di TikTok.
Â
Bantahan BNN
Sementara itu, Badan Narkotika Nasional (BNN) memberikan klarifikasi terkait akun TikTok yang sempat menghebohkan dan mengatasnamakan lembaga tersebut saat memberikan komentar Live TikTok Caisar YKS.
Akun itu sebelumnya diduga memberikan sebuah gift (hadiah aplikasi) kepada Caisar YKS yang sedang melakukan siaran langsung di TikTok.
Kepala Biro Humas dan Protokol BNN, Brigjen Sulistyo Pudjo Hartono membantah hal tersebut.
"Itu bukan akun BNN," ujar Sulistyo Pudjo saat dikonfirmasi.
Tak hanya itu, Sulistyo Pudjo juga menuturkan jika BNN hanya memiliki akun Instagram, Facebook, Twitter dan YouTube yang sudah memiliki centang biru.
Advertisement