Aespa Masuk Daftar Next Generation Leaders Majalah Time, Berkat Black Mamba hingga Coachella

Dunia virtual memang telah menjadi konsep aespa sejak debut. Mulai dari keempat personelnya yang punya avatar masing-masing, dunia "Kwangya" hingga cerita soal kehidupan di dunia virtual ini, yang menjadi tema dalam lagu-lagu mereka. 

Kepada Time, Giselle sempat menerangkan tujuan dari grup mereka adalah "menormalisasi konsep metaverse sehingga penggemar dan publik menjadi lebih nyaman dengan gagasan ini."

Di luar soal konsep yang unik ini, Majalah Time juga menyoroti pencapaian aespa di industri musik dunia, meski diskografi mereka terbilang masih belum begitu banyak.

Mini album Savage, misalnya, debut pada urutan ke-20 di Billboard 200. Selain itu, video musik "Black Mamba" yang menandakan debut aespa pada 17 November 2022, juga mencapai angka 100 juta views dalam waktu 21 hari. Ini adalah pencapaian tercepat dibanding debut grup K-Pop lainnya.

Saat artikel ini ditulis, video musik "Black Mamba" sudah menembus 220 juta views.

Debut di masa pandemi Covid-19, memang diakui bahwa pengalaman aespa manggung di hadapan penggemar memang belum begitu banyak. Namun dengan membaiknya kondisi dunia, hal ini tampaknya akan segera berubah. 

SM Entertainment misalnya, April lalu mengungkap bahwa aespa akan menjadi salah satu artis yang tampil dalam konser agensi SM Town, yang digelar pertama kalinya setelah tiga tahun absen. 

Karina cs akan berdiri di Tokyo Dome, Jepang, pada 27-28 Agustus bersama para seniornya.