Sukses

Ayu Anjani Sebut Suara Ibunya Minta Tolong Tak Digubris Kru, Tragedi Kecelakaan Kapal di Labuan Bajo

Ayu Anjani meluapkan unek-unek terkait meninggalnya ibunda dan adik dalam kecelakaan kapal di Labuan Bajo, NTT, pada 28 Juni 2022. Berikut cuitannya.

Liputan6.com, Jakarta Kecelakaan kapal di perairan Taman Nasional Komodo (TNK), Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada Selasa 28 Juni 2022 yang menewaskan ibunda dan adik selebgram Ayu Anjani berbuntut panjang.

Selebgram dengan 500 ribuan pengikut itu tak terima dan akan menempuh jalur hukum terkait dugaan kelalaian kru kapal. Diduga kelalaian ini menewaskan ibu Ayu Anjani, Jamiatun Widaningsih (53), beserta adiknya Annisa Fitriani (22).

Lewat unggahan di akun Instagram terverifikasinya, Sabtu (2/7/2022), Ayu Anjani meluapkan sejumlah unek-unek. Salah satunya, berisi pengakuan seorang ABK atau anak buah kapal.

Saat kecelakaan maut terjadi, sang ABK bagian mesin mengaku sedang tertidur di ruang mesin. Tanda tanya besar pun muncul. Saat ia terjaga, mengapa tak berusaha untuk menyelamatkan para penumpang?

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Mengapa Tak Menyelamatkan?

Salah satu pengakuan ABK bagian mesin di depan papa saya dan di depan polisi saat kejadian. Katanya dia tidur di ruang mesin,” tulis Ayu Anjani dengan latar hitam polos.

Tapi mengapa tidak menyelamatkan ibu dan adik saya di ruangan deck yang sama saat itu. Dia hanya diam tertunduk,” ia menyambung. Tak lama setelahnya, sekoci dioperasikan untuk mengevakuasi penumpang.

3 dari 4 halaman

Samar-samar Terdengar Suara

Di sinilah, Ayu Anjani tak bisa menahan hati. Pasalnya, ayah dan adik-adik Ayu Anjani mendengar suara ibunda sang selebgram samar-samar minta tolong. Namun, para kru tak merespons.

Begitu semua tamu dievakuasi ke atas sekoci, katanya samar-samar masih terdengar suara ibu saya minta tolong,” tulis Ayu Anjani masih dalam unggahan yang sama.

4 dari 4 halaman

Tak Ada Satu pun Kru

Tapi tidak ada satupun kru yang mau turun ke bawah. Hanya saling lirik berdiri mematung saat adik-adik dan papa saya teriak-teriak minta mereka ke bawah,” ia menyesalkan.

Bersama unggahan ini, Ayu Anjani menulis status teks berisi janji untuk mencari keadilan bagi ibu dan adiknya yang tewas. “Mama…Ica… I’m standing for u for justice. I love u all,” tutup Ayu Anjani.