Alis Verrell Bramasta Robek, Proses Menjahit Lukanya Disiarkan di Medsos Gara-Gara Ketakutan

Di awal siaran langsung, Verrell mengungkapkan kronologis dirinya bisa mendapatkan luka robek seperti itu di alisnya. Verrell menyiarkan proses jahitan ini di rumah sakit. Seorang dokter wanita menangani jahitan di alisnya.

"Tolongin aku, guys. Aku lagi di rumah sakit sama dokter. Kemarin aku jatuh, kena fire hydrant. Aku lagi di emergency room, mau dijahit dan jujur aku takut sama jarum jahitan," ujar Verrell.

Lantaran takut dengan jarum jahitan, Verrell menyiarkan prosesnya selama di rumah sakit lantaran ia minta ditemani oleh kerabat-kerabat dan para penggemarnya dari jauh.

"Jadi biar enggak takut, aku live Instagram. Jadi kalian akan lihat semua proses jahitan. Bismillahirrahmanirrahiim," ujar Verrell sebelum memulai siaran langsung.

Verrell pun akhirnya membeberkan nama sahabatnya yang ia sebut menjadi penyebab lukanya tersebut. Malahan, Verrell mengadu ke sang ayah, Ivan Fadilla, yang sedang mendampingi Verrell. Pasalnya sahabat Verrell tersebut sedang menonton siaran langsungnya.

"Jadi, kalau kalian bercanda, jangan main balon, guys. Sama kalau bercanda, pilih teman bercanda yang tubuhnya enggak kayak monster, yang badannya kayak manusia," celetuknya sambil tertawa kecil.

"Pa, Enrique nontoh, Pa. Gara-gara dia," ceplos Verrell.

"Pokoknya Enrique harus mendapat hukuman," celetuk Ivan Fadilla berkelakar.

"Bukan aku Om. Verrell yang memulai dululan," tulis Enrique dalam kolom komentar yang sempat dibacakan Verrell.

"Ya, nanti Enrique di depan rumah suruh berdiri terus," kata Ivan Fadilla berkelakar.

Verrell juga mengatakan bahwa saat terbentur fire hydrant, ia sedang mengenakan kacamata yang akhirnya bengkok. Menurutnya, kalau saja ia tak mengenakan kacamata, bisa jadi lukanya lebih parah.

Verrell juga sempat mengaku ketakutan saat melihat jarum suntiknya dan tak mau sang ayah meninggalkan ruangan rumah sakit.

"Dok, bius total saja, dok. Itu kenapa jarumnya besar banget? Pa, jangan tinggalkan aku, Pa. Dulu Papa pernah ninggalin aku, kan," celetuk Verrell saat melihat jarum suntik yang ia takutkan.

Bersyukurnya, operasi berjalan lancar dan Verrell sudah bisa beraktivitas kecuali berenang atau yang berkaitan membasahi luka dengan air.