Liputan6.com, Jakarta - Dewi Perssik mulai mengumbar tabir buruk tentang mantan suaminya, Angga Wijaya ke publik usai resmi menjanda. Ia menduga bahwa pria yang telah menikahinya selama lima tahun sudah memalsukan tanda tangannya.
Wanita yang akrab disapa DePe ini juga mempertanyakan nama Budianto yang selama ini telah menerima honor manggungnya. Padahal, Dewi Perssik tak pernah menggunakan nama lain untuk transferan honornya.
Advertisement
Baca Juga
Rupanya, Dewi Murya Agung ini juga telah menemukan bukti-bukti lainnya yang sudah diserahkan kepada kuasa hukumnya, Sandy Arifin. Hal itu diungkapkannya di kanal YouTube KH Infotainment, Kamis (4/7/2022).
Diakui Dewi Perssik, selama ini bungkam mengenai semua permasalahan ini. Namun, akhirnya gerah juga setelah melihat Angga bicara di setiap podcast yang mengundangnya.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tak Menjaga Marwah
Dalam pembicaraan Angga Wijaya saat menjadi bintang tamu, Dewi Perssik merasa seolah selama menjadi istri tak menjaga marwahnya. Dan hal itu menjadi penyebab Angga Wijaya mentalak cerai pemilik Goyang Gergaji.
"Sebenarnya ya perpisahan kami karena ini," ungkapnya.
Â
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Lapor Polisi?
Apakah Dewi Perssik bakal melaporkan mantan suaminya ke polisi terkait dugaan penggelapan uang honor yang selama ini disunatnya?
"Apa kata Bang Sandy," jawabnya lugas.
"Ya masih pelajarin dulu lah. Yang penting sudah menerima dari Mbak DePe beberapa, nanti setelah ikrar talak kita pelajari lebih lanjut. Nanti kita ketemu dulu dengan Angga," timpal Sandy Arifin.
Minta Maaf
Dewi Perssik tak ingin masalah dugaan penggelapan uang yang dilakukan Angga Wijaya berkepanjangan. Ia pun tak ingin berurusan dengan pihak berwajib, asalkan keinginannya diwujudkan oleh mantan suaminya.
"Kalau saya intinya minta maaf saja kalau memang merasa bersalah. Nanti kalau enggak merasa bersalah biar pengadilan bener enggak saya. Dia bener atau saya yang salah," sambungnya.
Advertisement