Liputan6.com, Jakarta Maulana Ardiansyah salah satu solis pria pendatang baru yang bersinar tahun ini. Sejumlah cover lagu yang dibawakannya selalu trending di situs berbagi video, YouTube.
Terbaru, ada “Di Sana Menanti Di Sini Menunggu” yang dipopulerkan musisi asal Malaysia, UK’s di era 1990-an. Video musiknya mengudara di YouTube sejak 12 Agustus 2022.
Saat artikel ini disusun, “Di Sana Menanti Di Sini Menunggu” versi Maulana Ardiansyah membuka tiga besar daftar trending kategori musik di YouTube bersama 2,3 juta viewers.
Advertisement
Baca Juga
Lagu ini kebanjiran pujian netizen. “Sering-sering cover lagu dari malaysia ya. Indah banget dengerinnya,” tulis Heli**** di kolom komentar. Berikut lirik lagu “Di Sana Menanti Di Sini Menunggu.”
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Seumur Hidup Aku...
Seumur hidup aku
Ini yang pertama
Pintu hatiku diketuk
Oleh dua wanita
Punyai ciri selama ini ku cari
Berbeda wajah ayunya tetap asli
Kalau ku pilih di sini
Apa kata di sana
Kalau ku pilih di sana
Di sini akan terluka
Perlukah aku pilih keduanya
Bahagi kasih adil-adilnya
Sungguh kumerasa resah
Untuk menilai sesuatu yang indah
Namunku ada pepatah
Yang aku gubah
Di sana hanyalah menanti
Sampai bila pun ku tak pasti
Bertanya kabar melalui tinta
Jarang sekali bertemu muka
Namunku tahu dia setia
Dan di sini tetap menunggu
Berada jelas di mataku
Kasih tak luak terhadap aku
Sanggup menunggu kata putusku
Sayang ketabahanmu menawanku
Sungguh kumerasa resah
Untuk menilai sesuatu yang indah
Namunku ada pepatah
Yang aku gubah
Di sana hanyalah menanti
Sampai bila pun ku tak pasti
Bertanya khabar melalui tinta
Jarang sekali bertemu muka
Namunku tahu dia setia
Dan di sini tetap menunggu
Berada jelas di mataku
Kasih tak luak terhadap aku
Sanggup menunggu kata putusku
Sayang ketabahanmu menawanku
Kuterima satu nota, ringkas tulisannya
Dia sejauh berdiri dan memaafkanku
Katanya anggap ini suatu mimpi
Yang datang sekadar untuk menguji…
Advertisement